Jawa Pos

Saatnya Berebut Kursi Plt

-

SURABAYA – Sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkup Pemprov Jatim mengalami kekosongan pemimpin. Sebab, kepala dinas yang selama ini menjabat pensiun. Total ada lima kepala dinas yang purnatugas tahun ini.

Asisten IV Bidang Administra­si Umum Sekretaris Daerah Pemprov Jatim Mudjib Afan menyebutka­n, kepala dinas yang pensiun per Juli 2016 adalah Kepala Dinas Kesehatan dr Harsono dan Kepala Dinas Peternakan Maskur.

Meski begitu, dua SKPD tersebut tidak mengalami kekosongan pemimpin terlalu lama. Sebab, sejak akhir Juli, Gubernur Jatim Soekarwo langsung melantik pelaksana tugas (Plt) untuk dua dinas tersebut. Plt kepala dinas kesehatan dijabat dr Kohar Hari Santoso. Sebelumnya Kohar adalah Wakil Direktur RSUD dr Soedono, Madiun. Sementara itu, Plt kepala dinas peternakan dijabat Kepala Dinas Perkebunan Jatim Moch. Samsul Arifien.

Selain kepala dinas, ada satu pejabat eselon II lainnya yang pensiun tahun ini. Dia adalah Asisten II Bidang Perekonomi­an dan Pembanguna­n Sekdaprov Jatim Hadi Parsetyo.

Pejabat yang pensiun harus segera dicarikan gantinya. Caranya dengan menunjuk Plt. Meski begitu, menurut Afan, penunjukan Plt tidak bisa dilakukan serampanga­n. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi calon Plt.

Berdasar data Badan Kepegawaia­n Daerah (BKD) Jatim per Agustus 2016, PNS yang berpeluang menjadi Plt kepala dinas mencapai 50 orang. Sebab, syarat menjadi Plt kepala dinas adalah PNS minimal eselon II-a. Di pemprov, ada 49 PNS eselon II-a dan 1 eselon I-b. Sedangkan yang berpotensi menjabat Plt kepala biro mencapai 75 orang. Sebab, syarat menjadi Plt kepala biro adalah PNS eselon II-b. Sedangkan jumlah PNS eselon II-b di pemprov mencapai 25 orang.

’’Selanjutny­a, kandidat tiga terbaik yang lolos tes bakal diusulkan ke Mendagri, lalu diseleksi gubernur,’’ terang Afan. Menurut dia, idealnya, tahapan pemilihan Plt kepala dinas membutuhka­n waktu dua bulan.( rst/c17/git)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia