Jawa Pos

Jalur Pacitan–Ponorogo Buka-Tutup

-

PACITAN – Ancaman longsor saat musim hujan terus mengintai pengguna jalan Pacitan–Ponorogo. Kemarin (2/11) tebing setinggi 50 meter di Dusun Degel, Desa Ngreco, Kecamatan Tegalombo, Pacitan, ambrol.

Akibatnya, material longsor berupa batu yang bercampur tanah menutupi jalur provinsi selebar 10 meter tersebut. Kondisi itu juga sempat membuat arus lalu lintas lumpuh total. Purwanto, warga setempat, menjelaska­n bahwa longsor terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu daerah Tegalombo diguyur hujan deras.

Untung, tak ada korban karena tidak ada pengendara yang melintas. Meski demikian, arus lalu lintas Ponorogo– Pacitan tersendat. ’’Macet hingga setengah kilometer,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Pacitan di lokasi kejadian.

Kemacetan baru bisa diurai setelah pihak UPT Bina Marga Jatim wilayah Pacitan mengerahka­n alat berat ke lokasi longsor. Petugas menerapkan sistem buka-tutup selama membersihk­an material longsor. ’’Setiap kali hujan, sejumlah tebing yang menjulang di samping badan jalan sering longsor,’’ tambahnya.

Di sisi lain, longsor menjadi berkah bagi warga setempat. Mereka memanfaatk­an bongkahan batu sisa material longsor tersebut untuk dijual ke sejumlah pemborong. ’’Sebelumnya, batu-batu itu dipecah,’’ ucap Purwanto.

Longsor juga terjadi di Desa Kemuning, Kecamatan Tegalombo. Di lokasi tersebut, material longsor berupa tanah dan bebatuan menutupi separo badan jalan. Akibatnya, arus lalu lintas terhambat. (her/c18/diq)

 ?? MUHAMAD BUDI/JAWA POS RADAR PACITAN ?? TUTUP JALAN: Satu alat berat dikerahkan UPT Bina Marga Jatim wilayah Pacitan untuk membersihk­an material longsor yang menutupi Jalan Pacitan–Ponorogo Kilometer 246 di Desa Ngreco, Kecamatan Tegalombo, sore kemarin.
MUHAMAD BUDI/JAWA POS RADAR PACITAN TUTUP JALAN: Satu alat berat dikerahkan UPT Bina Marga Jatim wilayah Pacitan untuk membersihk­an material longsor yang menutupi Jalan Pacitan–Ponorogo Kilometer 246 di Desa Ngreco, Kecamatan Tegalombo, sore kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia