Jawa Pos

Siapkan 2 Ribu Personel Keamanan

Izin Persija vs Persib Ditentukan Hari Ini

-

JAKARTA – Suporter Persib Bandung memang sudah resmi dilarang datang. Tapi, tetap saja panitia pelaksana (panpel) Persija Jakarta tak mau ambil risiko. Mereka menyiapkan hampir 2 ribu personel keamanan untuk mengamanka­n el clasico Indonesia tersebut.

”Jumlah itu (personel keamanan, Red) sudah cukup ideal. Karena pihak keamanan juga khawatir ada suporter Persib yang tetap nekat datang ke stadion saat pertanding­an,” ujar Ketua Panpel Persija Moses Soza kemarin (2/11).

PT Gelora Trisula Semesta GTS), operator Torabika Soccer Championsh­ip, sudah menegaskan bahwa duel Persija versus Persib di Stadion Manahan, Solo, lusa terlarang bagi fans Persib. ”Keputusan itu harus dipatuhi oleh semua pihak,” kata Ratu Tisha Destria, direktur kompetisi dan regulasi PT GTS.

Sementara itu, Kapolresta Surakarta Ahmad Luthfi mengatakan, pihaknya telah menerima pemberitah­uan bahwa rombongan 25 ribu Jakmania bakal datang ke Solo menggunaka­n 280 bus. Ada pula yang naik kereta api (KA).

Luthfi berharap Jakmania dapat mengurangi jumlah suporterny­a hanya menjadi 20.000 orang. ”Sebab, daya tampung Stadion Manahan hanya 25 ribu,” katanya kepada Jawa Pos Radar Solo.

Sementara itu, terkait pengamanan pertanding­an, polisi bakal mengerahka­n persisnya 1.917 orang.

”Akan ada backup dari Brimob maupun kodim. Kami harap seluruh suporter dapat sama- sama menjaga keamanan demi kenyamanan berlangsun­gnya laga,” ujar Kapolresta.

Luthfi menambahka­n, Polda Jateng hingga kemarin belum mengeluark­an izin pertanding­an tersebut. Kepastian izin pertanding­an akan ditentukan hari ini, Kamis (3/11).

”Pertanding­an Persija vs Persib merupakan pertanding­an besar sehingga butuh pertimbang­an khusus,” ujarnya

Izin tersebut juga ditentukan kondisi keamanan di Jakarta setelah aksi massa Jumat (4/11).

Menurut Moses, kebijakan dari PT GTS sudah adil. Sebab, setiap Persib menjadi tuan rumah, pendukung Persija juga dilarang untuk memberikan dukungan secara langsung.

Tapi, kubu Persib belum bisa menerima keputusan PT GTS itu. Manajer Persib Umuh Muchtar merasa bahwa pihaknya diperlakuk­antidakadi­l. Menurut dia, idealnya, pertanding­an itu berlangsun­g tanpa penonton. Sejauh ini, yang dia dengar, Bobotoh –pendukung Persib– akan berangkat dengan 58 bus ke Solo. ”Namun, kami sudah melarang,” ucapnya. (ben/atn/wa/c10/c11/ttg)

 ?? WAHYUDIN/JAWAPOS ?? RIVAL BEBUYUTAN: Gelandang Persija Amarzukih (kanan) ditekel gelandang Persib Hariono di Gelora Bandung Lautan Api, Bandung (16/7).
WAHYUDIN/JAWAPOS RIVAL BEBUYUTAN: Gelandang Persija Amarzukih (kanan) ditekel gelandang Persib Hariono di Gelora Bandung Lautan Api, Bandung (16/7).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia