Geng Maluku Ogah Eksklusif

ADA lima penggawa timnas yang berasal dari Maluku dan Maluku Utara. Mereka adalah Zulham Zamrun dan Rizky Pora (Maluku Utara), serta Rizky Pellu, Manahati Lestusen, dan Muhammad Abduh Lestaluhu (Maluku).

Nah, karena berasal dari wilayah yang berdekatan, lima pemain tersebut langsung membentuk semacam ’’geng’’ kecil saat menjalani pemusatan latihan timnas. Mulai kongko bareng ketika ada waktu senggang sampai berburu makanan khas Maluku.

Misalnya, yang terjadi saat skuad Garuda –julukan timnas– menjalani pemusatan latihan di Sleman, Jogjakarta, pada 22 Oktober lalu. Saat di Jogjakarta, mereka kompak berburu papeda atau makanan tradisional asal Maluku. ’’Kebetulan di Jogja ada warung khusus makanan Maluku. Jadi, kami semua langsung ke sana ramai-ramai,’’ kata Rizky Pellu.

Rizki menolak kalau ’’geng’’ bentukan mereka eksklusif. Buktinya, mereka terbuka jika ada pemain dari daerah lain yang ikut bergabung. Misalnya, striker Ferdinand Sinaga dan Lerby Eliandry. Meski berasal dari Medan, Ferdinand cukup akrab dengan budaya dan makanan khas asal Indonesia Timur. Kebetulan dia juga teman akrab Rizky Pellu di PSM Makassar.

Sementara itu, Lerby adalah pemain asli Minahasa, Sulawesi Utara, yang kini membela Pusamania Bor neo Football Club (PBFC). Lerb y juga tidak asing dengan makanan Maluku. Maklum, makanan khas asal Sulawesi Utara hampir mirip dengan Maluku. ’’Kami juga sering ajak pemain-pemain lain yang punya waktu. Sehingga tidak ada kesan eksklusif dari pemain-pemain asal Maluku,’’ tambah Manahati Lestusen.( ben/c15/bas)