Agar Tenang di Akhir Tahun
LISBON – Real Madrid memiliki agenda yang berat Desember nanti. Mereka memulainya dengan El Clasico menghadapi Barcelona di La Liga (3/12) dan melawan Borussia Dortmund pada
matchday pemungkas grup F Liga Champions empat hari kemudian.
Selain itu, sebagai juara bertahan Liga Champions, Real memiliki tugas mewakili Eropa dalam Piala Dunia Antarklub 2016 di Jepang. Jadi, memastikan lolos ke fase knockout ketika melawat ke Sporting Lisbon dini hari nanti bisa meringankan tugas mereka di akhir tahun ( siaran langsung SCTV/beIN Sports 2 pukul 02.45 WIB).
Hasil imbang sudah cukup bagi Real saat bertandang ke Estadio Jose Alvalade. Sebab, dengan Real telah mengoleksi 8 angka saat ini, kalau ditambah satu angka lagi, Sporting yang berada di posisi ketiga dengan 3 angka tak lagi berkutik. Namun, kemenangan tetap yang dicari Real. Mereka ingin menjaga kans juara grup.
Melawan Sporting menjadi pertandingan emosional buat Cristiano Ronaldo yang mengawali karir profesional di klub raksasa Portugal tersebut. Tapi, yang lebih penting bagi Ronaldo adalah membawa Real menang. Bukan soal kans juara grup, melainkan mengakhiri rekor tidak pernah menang di sana.
Sepanjang sejarah bentrokan kedua klub di pentas Eropa, Real belum pernah menang di Lisbon. Bentrokan pertama pada 13 September 1994 di Piala UEFA, Real kalah 0-1. Kemudian, bentrokan kedua pada 12 September 2000 di Liga Champions, Real ditahan imbang 2-2.
’’Kemenangan ini akan mencatatkan sejarah tersendiri untuk kami. Tentu, kami tidak akan main-main dan meremehkan kekuatan mereka (Sporting),’’ ujar Zinedine Zidane, pelatih Real, seba- gaimana dilansir Marca.
Apalagi, Real datang ke Lisbon dengan modal fantastis. Mereka baru saja membantai Atletico Madrid 3-0 di La Lig a (19/11). Kebetulan pula, yang mencetak tiga gol penentu kemenangan adalah Ronaldo, bocah yang memulai karir di Sporting sebelum direkrut Manchester United pada 2003.
Zidane juga tidak kehilangan satu pun pemain utama yang dimainkan kala melibas Atletico. Bahkan, tenaga mereka bertambah dengan pulihnya kapten Sergio Ramos dan striker Karim Benzema.
Sporting sendiri sudah terlalu berat mengejar tiket lolos ke fase knockout Liga Champions. Meski begitu, mereka tidak mau menyerah begitu saja. Kebetulan, performa mereka juga sedang bagus. Mereka baru saja mendapatkan dua kemenangan beruntun setelah kalah 0-1 oleh Borussia Dortmund pada matchday keempat Liga Champions (2/11).
Tim besutan Jorge Jesus itu mengalahkan Arouca di Liga Portugal (6/11) dan membantai Praiense 5-1 di Taca de Portugal (17/11). ’’Kami tahu mereka (Real) sekarang menjadi tim terkuat di dunia. Itulah mengapa mereka memenangkan Liga Champions. Tetapi, Sporting juga memiliki kepercayaan diri untuk bisa bermain seperti mereka,’’ ujar Jorge Jesus sebagaimana dilansir