Jawa Pos

Intinya Tidak Akan Pernah Menyerah

Lebih Dekat dengan Kediri Riders and Fun Team (KRAFT) Berawal dari lima orang, Kediri Riders and Fun Team (KRAFT) berkembang menjadi salah satu klub sepeda yang solid di Jawa Timur. Fun menjadi inti mereka dalam bersepeda. Namun, para anggotanya tidak tak

-

SEPINTAS, nama KRAFT terdengar seperti merek keju. Namun, yang satu ini tak berhubunga­n dengan makanan, tapi merupakan nama sebuah klub sepeda. Terbentuk tiga tahun lalu, klub sepeda yang awalnya diprakarsa­i pengusaha-pengusaha asal Kediri tersebut kini mempunyai 60-an anggota.

KRAFT biasa melakukan gowes bersama yang dijadwalka­n pada Selasa, Kamis, dan Sabtu pagi. Tak hanya terbatas mengeksplo­rasi rute dalam Kota Kediri, gowes para anggota KRAFT juga merambah ke Kabupaten Kediri serta kota-kota lain di sekitarnya. Yang menjadi jujukan, antara lain, kawasan Sumber Podang, Gunung Kelud, juga trek luar kota seperti jalur Kediri–Pujon (Malang), Trenggalek, dan Blitar.

Sesuai namanya, klub tersebut mengedepan­kan fun. Namun, para anggotanya diharapkan mampu gowes menaklukka­n jarak yang cukup jauh. Bila akan mengikuti event, para member KRAFT melakukan latihan dengan serius.

Beberapa anggota KRAFT telah banyak berpartisi­pasi pada event Jawa Pos Cycling. Terakhir, mereka ikut serta dalam Jawa Pos Cycling Bromo 100 Km 2016 dan Gran Fondo Jawa Pos East Java 2016. ’’Awal terbentuk, anggotanya lima orang saja. Setelah sepuluh orang, baru kami kasih nama KRAFT,’’ ucap Ketua KRAFT Loenardi Gunawan kepada Jawa Pos.

Meski awalnya para anggota KRAFT berprofesi sebagai pengusaha, seiring perkembang­annya, banyak juga cyclist non pengusaha di Kota Kediri yang bergabung. Misalnya, pegawai, karyawan, bahkan dokter. Pada awal terbentuk, klub tersebut merupakan klub sepeda gunung (MTB).

Tapi, lantaran telah terjangkit virus road bike yang semakin hit di kalangan pesepeda, klub tersebut akhirnya berubah haluan. Moto KRAFT adalah never give up. Kalimat itu tercetak pada jersey mereka yang warnanya didominasi putih dan oranye.

Sesuai dengan kata-katanya, para anggota KRAFT diharapkan tidak pernah menyerah dengan segala tantangan dan hambatan yang ada. Rasa kekeluarga­an di antara para anggota juga sangat erat.

Pekan lalu (15/12), klub tersebut melakukan gowes bersama yang menjadi agenda rutin mereka. Start dimulai sekitar pukul 05.10 dari depan UFO Electronic, Jalan Joyoboyo No 2, Kediri. Rute berlanjut dari Kota Kediri ke barat menuju arah Besuki melalui Puhsarang, Kecamatan Semen.

Gowes tersebut diikuti sekitar 30 anggota KRAFT. Dua di antaranya merupakan cyclist perempuan. Salah satunya Celine Cecylia yang menjadi finisher pertama perempuan dalam ajang Jawa Pos Cycling Bromo 100 Km 2016. (nes/c17/nur)

 ?? ARI GANESA/JAWA POS ?? MENANTANG: Para member Kediri Riders and Fun Team (KRAFT) menanjak di Dholo, Kediri, yang bertinggi 1.800 meter di atas permukaan laut. Mereka gowes dari pusat Kota Kediri sejauh 25 kilometer ke wilayah tersebut akhir pekan lalu.
ARI GANESA/JAWA POS MENANTANG: Para member Kediri Riders and Fun Team (KRAFT) menanjak di Dholo, Kediri, yang bertinggi 1.800 meter di atas permukaan laut. Mereka gowes dari pusat Kota Kediri sejauh 25 kilometer ke wilayah tersebut akhir pekan lalu.
 ?? ARI GANESA/JAWA POS ?? GUYUB: Berawal dari lima orang, anggota KRAFT kini berkembang menjadi 60-an. Mereka berasal dari berbagai macam profesi, mulai pengusaha sampai dokter.
ARI GANESA/JAWA POS GUYUB: Berawal dari lima orang, anggota KRAFT kini berkembang menjadi 60-an. Mereka berasal dari berbagai macam profesi, mulai pengusaha sampai dokter.
 ?? ARI GANESA/JAWA POS ?? TEGUH: Celine Cecylia (tengah) adalah anggota KRAFT yang tangguh dalam menaklukka­n tanjakan-tanjakan menantang. Dia adalah finisher pertama kategori perempuan di Jawa Pos Cycling Bromo 100 Km 2016.
ARI GANESA/JAWA POS TEGUH: Celine Cecylia (tengah) adalah anggota KRAFT yang tangguh dalam menaklukka­n tanjakan-tanjakan menantang. Dia adalah finisher pertama kategori perempuan di Jawa Pos Cycling Bromo 100 Km 2016.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia