Jawa Pos

Bus Telat, Penumpang Menumpuk

Terminal Purabaya Siapkan Antisipasi untuk Libur Tahun Baru

-

SURABAYA – Kepadatan penumpang di Terminal Purabaya terjadi hingga kemarin (25/12). Jumlah penumpang yang keluar masuk terminal mencapai 31 ribu orang. Namun, angka tersebut masih lebih rendah bila dibandingk­an dengan jumlah penumpang hari sebelumnya yang mencapai 60 ribu orang.

Penumpukan penumpang juga masih terlihat kemarin. Sebab, sejumlah armada terlambat datang ke terminal. Kepadatan sejak Sabtu petang (24/12) hingga Minggu subuh berangsur turun pada kemarin siang.

Berdasar evaluasi UPT Terminal Purabaya, keterlamba­tan dipicu banyaknya simpul kemacetan yang menghambat laju armada dari satu terminal ke terminal lain. Plt Kepala UPT Terminal Purabaya Soesandi Ismawan menjelaska­n bahwa penumpang yang menumpuk itu berasal dari wilayah Jawa Timur. Misalnya, Malang, Kediri, Tulungagun­g, Ponorogo, dan Bojonegoro. Bus yang mereka tunggu terlambat datang karena macet.

Sebenarnya ada 990 armada yang dikerahkan pada Sabtu lalu. Tetapi, banyaknya armada tersebut tidak mampu melayani penumpang secara maksimal. Sebab, banyak simpul kemacetan di rute yang dilewati bus. Dari arah Malang, misalnya. Kemacetan terjadi di kawasan Pandaan dan menuju arah tol. Hal yang sama dialami bus dari Probolingg­o. ’’Karena itu, kami siapkan antisipasi untuk libur tahun baru pekan depan,’’ jelas Sandi, sapaan akrabnya.

Menurut Sandi, saat libur tahun baru, jumlah penumpang diprediksi lebih ramai. Selain masa libur yang lebih panjang, momennya bersamaan dengan berakhirny­a libur sekolah. ’’Arus balik pasti membeludak,’’ ungkapnya.

Pihaknya belum memastikan adanya penambahan armada. Namun, berdasar pengalaman banyaknya bus yang terlambat, tidak tertutup kemungkina­n ada penambahan untuk menghindar­i penumpukan penumpang.

Sementara itu, kondisi di Bandara Internasio­nal Juanda cenderung normal. Meski ada peningkata­n jumlah penumpang, jumlahnya tidak banyak berbeda jika dibandingk­an pada hari biasa. Pada hari normal, jumlah penumpang mencapai 51 ribu orang. Kemarin jumlah penumpang mencapai 63 ribu orang. (riq/c14/fal)

 ?? GRAFIS: ANDREW WILLY/JAWA POS ??
GRAFIS: ANDREW WILLY/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia