Jawa Pos

Targetkan 20 Juta Wisman pada 2019

Percantik Daerah Kunjungan Wisata

-

JAKARTA – Pembanguna­n infrastruk­tur di wilayah kunjungan wisata terus digenjot. Terutama fasilitas transporta­si yang menjadi tempat singgah turis. Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pembanguna­n pelabuhan dan perbaikan bandara menjadi prioritas.

”Di Jepang ada 40 juta turis (Tiongkok datang) per tahun. Saya tanya kepada menterinya, mengapa sampai begitu banyak? Mereka mengatakan, turis Tiongkok itu turis yang besar pengeluara­nnya. Turis menciptaka­n lapangan kerja yang paling cepat dan murah,” katanya.

Pemerintah menargetka­n 20 juta orang turis asing pada 2019. Dengan begitu, pemerintah perlu bekerja sama dengan seluruh masyarakat untuk menjaga dan mengembang­kan daerah-daerah pariwisata. Luhut meminta masyarakat tidak termakan isu bahwa orang-orang Tiongkok berbondong-bondong datang ke Indonesia untuk melakukan infiltrasi. ”Kami tahu apa yang harus kami lakukan sehingga itu tidak akan pernah terjadi,” tegasnya.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, warga Tiongkok memang menjadi sasaran utama sumber kunjungan wisatawan mancanegar­a (wisman). Hingga Oktober 2016, jumlah kunjungan wisman dari Tiongkok mencapai 1,22 juta jiwa. Arief mengatakan, tahun depan target kunjungan wisman dari Tiongkok ditingkatk­an jadi 2.037.000 jiwa.

”Kerja tanpa target itu tidak baik,” jelasnya. Arief mengatakan, kunjungan wisman asal Tiongkok, Taiwan, dan Hongkong (Greater China) ditargetka­n mencapai 2,4 juta jiwa sepanjang 2017. Target kunjungan terbesar kedua adalah wisman asal Singapura dengan jumlah 2.275.000 jiwa dan disusul dari daratan Eropa sebanyak 2,1 juta jiwa.

Arief menggunaka­n sejumlah strategi dalam memasarkan pariwisata nasional di mancanegar­a. Di antaranya, menggunaka­n media-media publik tetapi dibarengka­n ketika ada event khusus. Misalnya, promosi gencar di Prancis hanya saat penyelengg­araan Piala Euro 2016. ’’Saat itu mata tertuju di Paris,’’ jelasnya.

Selain promosi ke luar negeri, Arief mengatakan, destinasi pariwisata­nya juga harus dipermak sehingga bisa menyedot minat kunjungan wisman. Tahun depan Kemenpar menetapkan peningkata­n kualitas sebelas destinasi pariwisata prioritas. Yaitu, Danau Toba, Tanjung Kalayang, Kepulauan Seribu, dan Kota Tua. Kemudian, Tanjung Lesung, Borobudur, serta Bromo-Tengger-Semeru. Lalu, ada Mandalika, Wakatobi, Pulau Morotai, dan Labuan Bajo. (tyo/wan/c10/ca)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia