Jawa Pos

Tinggal Lima Napi Yang Belum Tertangkap

-

BANJARBARU – Teriakan puluhan narapidana memecah keheningan malam di Lembaga Pemasyarak­atan (Lapas) Kelas III Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Tak ada yang bisa menghentik­an puluhan napi itu untuk merangsek keluar. Mereka berhasil membuka salah satu pintu gerbang lapas untuk melarikan diri.

Kalah jumlah, empat petugas yang mendapat giliran jaga pada Minggu (25/12) malam tak mampu berbuat apa-apa. Mereka justru diamankan napi lainnya agar tak diserang 31 napi yang ingin kabur. ”Petugas hanya bisa melaporkan kejadian ini kepada Kalapas. Setelah itu, mereka berkoordin­asi dengan Polres Banjarbaru untuk mengejar napi yang kabur,” ujar Kepala Kanwil Kementeria­n Hukum dan HAM Kalsel Imam Suyudi.

Setelah mendapat laporan, Polres Banjarbaru langsung melakukan pengejaran. Dibantu anggota Brimob Kalimantan Selatan, kemarin (26/12) 26 napi yang kabur berhasil ditangkap. Dengan begitu, tersisa lima napi yang masih dikejar. Imam menyatakan, kejadian berawal dari keributan di Blok I sekitar pukul 23.00. Blok tersebut dikhususka­n untuk para napi narkotika. ”Keributan terjadi karena ada seorang napi bernama Jali yang memprovoka­si napi lain untuk menyerang petugas jaga,” ujarnya.

Saat itu Jali mengingink­an temannya bernama Atung dikeluarka­n dari sel isolasi. Tak digubris penjaga, dia bersama napi yang lain terus berteriak sembari memukul-mukul besi sel. ”Karena tak ingin kondisi semakin parah, petugas lalu sepakat mengeluark­an Atung dari sel,” imbuh Imam.

Kemudian, karena kondisi sudah telanjur panas, ketika pintu sel blok I dibuka untuk memasukan Atung, puluhan napi langsung keluar dan berusaha menyerang petugas. ”Si provokator Jali diduga membawa senjata tajam. Akan kami selidiki dari mana senjata tajam itu,” ungkapnya.

Karena kalah jumlah dan salah seorang napi membawa senjata tajam, petugas jaga blok tak bisa berbuat apa-apa. Mereka, lanjut Imam, malah diselamatk­an napi lain. (ris/by/ran/JPG/c5/diq)

 ?? SUTRISNO/RADAR BANJARMASI­N/JPG ?? BIKIN ULAH: Napi dipindahka­n ke Lapas Khusus Narkotika Karang Intan, Banjar, Kalimantan Selatan, kemarin.
SUTRISNO/RADAR BANJARMASI­N/JPG BIKIN ULAH: Napi dipindahka­n ke Lapas Khusus Narkotika Karang Intan, Banjar, Kalimantan Selatan, kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia