Bandara Ahmad Yani Kembali Normal
JAKARTA – Insiden pesawat Wings Air yang tergelincir di Bandara Ahmad Yani, Semarang, mulai teratasi. Kini aktivitas bandara berangsur normal.
Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas Ditjen Perhubungan Udara Agoes Subagio mengatakan, Bandara Ahmad Yani sudah dibuka kembali pada pukul 07.41 WIB kemarin. ”Penerbangan dari dan ke bandara tersebut telah normal. Memang terjadi beberapa pergeseran slot, tapi sudah berangsur membaik,” jelasnya di Jakarta kemarin (26/12).
Namun, dia tetap mengimbau pihak terkait untuk tetap bersiaga dan melakukan pelayanan maksimal kepada penumpang. Sebab, masih ada potensi delay atau pergeseran slot yang terjadi karena insiden itu. ”Pihak maskapai dan pengelola bandara diminta tetap bersiaga dan waspada. Semua pemberi layanan harus berupaya maksimal sesuai peraturan yang berlaku kepada penumpang,” ujarnya.
Pesawat ATR 72-600 milik Wings Air yang tergelincir itu kini telah dipindahkan ke apron F Bandara Ahmad Yani. Pesawat tersebut diserahkan dan menjadi kewenangan KNKT untuk menyelidiki insiden tersebut. Ditjen Perhubungan Udara juga akan membantu proses investigasi oleh tim KNKT dengan memberlakukan grounded sementara kepada pilot pesawat tersebut. ” Pilot in command pesawat ATR 72-600 Wings Air itu, Kapten George Tarun Rajan, akan dilarang terbang sampai penyelidikan selesai,” tegasnya. Pihaknya bakal bertindak tegas jika pihak maskapai atau awak pesawat salah.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, pihaknya sudah menegur awak pesawat yang tidak profesional. Meski insiden kemarin terjadi pada kondisi cuaca buruk, dia merasa awak pesawat harus siap menghadapi semua faktor yang mengganggu penerbangan. ”Memang ini kan akibat cuaca ekstrem. Jadi, awak tidak konsentrasi tentang variabel yang berubah. Tapi, saya menegur awak yang tidak profesional,” ujarnya.
Seperti diberitakan, Bandara Ahmad Yani ditutup sementara pada Minggu (25/12) mulai pukul 18.24 WIB. Penutupan tersebut dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada petugas dan tim dari KNKT untuk mengevakuasi pesawat ATR 72-600 Wings Air yang mengalami overshoot di runway 13. (bil/c10/nw)