Jawa Pos

Diresmikan Maret, Kini Belum Beroperasi

-

GRESIK – Harapan pedagang sektor perikanan untuk bisa merasakan manfaat Pasar Ikan Modern (PIM) bakal tertunda. Hingga saat ini, kawasan niaga yang terletak di Banjarsari, Cerme, tersebut belum beroperasi. Padahal, pasar itu sudah diresmikan Maret lalu.

Berdasar pengamatan di lokasi, saat ini belum ada pedagang ikan yang membuka stannya. Ada ruko yang terbuka, namun tidak menjual hasil laut. Tempat tersebut dimanfaatk­an untuk menjajakan makanan dan fotokopi.

Kepala Dinas Kelautan, Peternakan, dan Perikanan (DKPP) Gresik Langu Pindingara mengakui, PIM belum beroperasi. Dia beralasan, proyek masih belum tuntas. Saat ini progres pembanguna­n masih mencapai 85 persen. ’’Ditunggu saja. Tahun ini merupakan batas waktu bagi pengelola untuk mempersiap­kan sarana dan prasarana pasar ikan,’’ katanya. Dia berharap tahun depan PIM sudah beroperasi. Sebab, pasar tersebut ditargetka­n untuk menyetorka­n pendapatan ke pemkab minimal Rp 100 juta.

Menurut Langu, keberadaan PIM memang penting. Pusat perdaganga­n itu bakal dimanfaatk­an untuk mengumpulk­an hasil laut. Selama ini penjualan ikan dari nelayan memang tidak keruan. Mereka sering menjual ikan ke pengepul dari luar kota dengan harga murah. Padahal, hasil laut bisa diolah secara apik.

Dia pun optimistis PIM bakal ramai. Sarana tersebut bisa menyedot pelaku usaha di sektor perdaganga­nperikanan di Jatim. Apalagi, lokasinya cukup strategis. PIM berdiri di akses utama jalur ke Lamongan serta kabupaten lainnya. ’’Pemesan stannya sudah mencapai 40 persen,’’ tambah Langu. (hen/c7/ai)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia