Jawa Pos

Sudah Kantongi Skuad Dirgantara Cup

Taklukkan Persbul di Laga Uji Coba

-

SURABAYA – Teka-teki soal komposisi pemain Persebaya Surabaya yang akan tampil di Dirgantara Cup terjawab sudah. Jajaran pelatih sudah memilih 19 nama untuk terjun ke ajang yang berlangsun­g di Sleman tersebut.

”Mereka (19 pemain, Red) kami pilih berdasar pantauan tim pelatih selama mengikuti latihan dan seleksi,” kata Iwan Setiawan, pelatih Persebaya, saat mendamping­i pasukannya beruji coba dengan Persbul Buol di Gelora Bung Tomo kemarin sore (17/2).

Pemain yang tak masuk skuad Dirgantara Cup tetap akan berlatih di Surabaya. Mereka bakal ditangani asisten pelatih Jefri Prasetiyo. Mengapa hanya Jefri? Sebab, Iwan dan Ahmad Rosidin harus mendamping­i pemain di Sleman. ”Lulut Kistono juga harus mengikuti tes lisensi pelatih di Jakarta mulai Senin (20/2),” ujar Iwan.

Dari komposisi yang sudah dipilih, tak ada nama Rachmat Irianto di sana. Iwan menjelaska­n, putra kandung mantan bek timnas dan Persebaya Bejo Sugiantoro itu absen karena harus mengikuti ujian praktik di sekolahnya. Ujian tersebut berlangsun­g 23 Februari hingga 8 Maret mendatang.

Secara teknis, Iwan merasa persiapan timnya menjelang tampil di Dirgantara Cup sudah cukup mantap. Hal itu ditunjukka­n dalam uji coba melawan Persbul Buol kemarin. Uji coba yang berlangsun­g tertutup dan memakai format 2 x 35 menit tersebut berhasil dimenangi Persebaya dengan skor 2-0. Gol pertama skuad Green Force dilesakkan Rachmat Afandi pada menit ke-26. Gol itu tercipta setelah Rachmat menerima umpan terobosan dari Oktavianus Fernando. Tak hanya memberikan assist, Oktavianus juga berhasil mencetak gol kedua melalui sundulan (37’) setelah memanfaatk­an umpan silang Mat Halil. ” Pekan ini kami memang fokus pada organisasi pertahanan. Jadi, saya selalu tekankan ke tim bagaimana mereka bisa menerapkan apa yang sudah kami bangun dalam beberapa hari terakhir,” papar Iwan. Arsitek Persbul Gusnul Yakin menganggap Persebaya sebagai ancaman serius bagi timnya di Liga 2 mendatang. Namun, itu tidak berarti Persebaya tak punya celah. Menurut Gusnul, tim dengan dua bintang juara Liga Indonesia tersebut harus membenahi sektor pertahanan.

”Ada beberapa hal yang harus mereka (Persebaya) perbaiki dalam waktu dekat ini. Khususnya pertahanan,” tutur Gusnul. ”Kalau lini tengah dan serang sudah lumayan,” ujarnya.

Namun, Gusnul menganggap karakter Persebaya sebagai tim yang selalu tampil ngotot dan bertenaga masih terlihat. ‘’Persebaya tidak kehilangan karakterny­a meski ada warna baru dengan masuknya Iwan (Setiawan),’’ tutur Gusnul. ‘’Mereka adalah pesaing serius di Liga 2 nanti,’’ ujar mantan pelatih Persibo Bojonegoro itu.

Sementara itu, Presiden Klub Persebaya Surabaya Azrul Ananda menjelaska­n alasan timnya menggelar uji coba secara tertutup. ”Kami tidak ada tujuan untuk menyembuny­ikan ini (uji coba),” ujar Azrul. ”Namun, tim memang membutuhka­n ketenangan terlebih dahulu. Nanti ada saatnya kami akan geber laga ekshibisi dengan dukungan puluhan ribu Bonek,” sambungnya. (io/c9/bas)

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia