Djarum Waspadai Kuda Hitam

SURABAYA – Turnamen bulu tangkis beregu paling akbar di tanah air, Superliga 2017, segera bergulir di Kota Pahlawan. Tim-tim terbaik tanah air bakal bersaing dengan tim dari luar negeri. Para pemain terbaik pun siap meramaikan persaingan tersebut.

Selain juara bertahan Musica Champion, gudang pemain terbaik nasional PB Djarum Kudus layak menempati posisi unggulan. Baik di sektor putra maupun putri. Tidak hanya diperkuat pemain hasil didikannya yang menghuni Pelatnas PBSI, mereka juga merekrut bintang-bintang tepok bulu dari berbagai negara untuk melancarkan ambisi meraih supremasi terbaik.

’’Meski memiliki pemain-pemain bintang, kami harus tetap waspada terhadap adanya tim kuda hitam seperti Tjakrindo Masters,’’ jelas Imam Tohari, pelatih PB Djarum Kudus.

Imam menambahkan, Musica Champions akan menjadi lawan sengit yang harus dihadapi timnya. Menurut dia, dengan diperkuat Lee Yong-dae, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting, permainan juara bertahan tersebut akan sulit ditembus.

Selain itu, Imam memberikan perhatian lebih pada Tanongsak Saensomboonsuk dan Hendra Setiawan yang bakal memperkuat Berkat Abadi Banjarmasin. ’’Bisa dibilang, mereka adalah pemain yang berumur, tapi sarat pengalaman,’’ tuturnya.

Imam menyatakan, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan para pemainnya. Mengingat, beberapa pemain PB Djarum Kudus diambil dari Pelatnas PBSI Cipayung. ’’Dari tiga partai yang dipertandingkan, kami harus punya poin di dua partai,’’ tambahnya.

Dalam Superliga 2017, Djarum mengandalkan So Wan-ho (Korsel), Ihsan Maulana Mustofa, dan Muhammad Bayu Pangisthu di sektor tunggal putra. (tif/c15/ady)