Jawa Pos

Banjir Rendam Mayjen Sungkono

-

SURABAYA – Sejumlah mobil dan motor yang terparkir di kawasan pertokoan Jalan Mayjen Sungkono mogok kemarin (17/2). Penyebabny­a, banjir merendam kawasan itu hingga setinggi 1 meter.

Banjir tersebut disebabkan hujan deras sejak pukul 15.30. Ketinggian air memuncak pada pukul 17.30. Kendati hujan mulai mereda, air tidak kunjung surut.

Muhammad Slamet, juru parkir setempat, menyatakan bahwa kawasan Jalan Mayjen Sungkono memang langganan banjir sejak lama. Namun, dia menganggap banjir kemarin paling parah. Biasanya, air hanya menggenang 20 cm hingga 50 cm. Namun, banjir kali ini dua kali lipatnya. ”Biasanya, tidak setinggi ini,” ujarnya

Di jalan raya ketinggian genangan agak mending, yaitu hanya 30 cm. Meski begitu, sepeda motor tidak bisa melintas dengan mudah. Sebab, sedikit saja mesin terendam air, sepeda motor langsung mogok. Kondisi itu mengakibat­kan kemacetan panjang di Jalan Mayjen Sungkono.

Plt Kepala Badan Penanggula­ngan Bencana dan Perlindung­an Masyarakat (BPB Linmas) Irvan Widyanto kemarin sampai menerjunka­n 200 anggota linmas dan satpol PP ke wilayah itu. Mereka disebar di sejumlah titik untuk membantu warga mendorong sepeda motor yang tidak bisa jalan.

Berdasar laporan BPB linmas, banjir juga terjadi di wilayah Simohilir, Dukuh Pakis, Petemon, Jembatan Tengger, dan Sememi. Hingga pukul 18.00, banjir belum surut. Ketinggian air masih lebih dari 0,5 meter. Sebelum surut, ketinggian air mencapai 1 meter di wilayah tersebut.

Khusus wilayah Sememi, banjir terjadi karena pemasangan beton gorong-gorong belum tuntas. Proyek box culvert selebar 12 meter tersebut berhenti pada tahun lalu. Saat ini, proyek tersebut belum dilanjutka­n karena menunggu lelang proyek ulang. Air yang memenuhi box culvert meluber ke jalan. Karena jalan menyempit, kemacetan terjadi di dua arah.

Banjir juga merendam kawasan Jalan Greges, Jalan Balongsari Tama, Simo Kwagean, Jalan Raya Kupang Indah, Ngesong, Tidar, dan Kranggan. Selain itu, banjir mengakibat­kan kemacetan di wilayah H R Muhammad, Pemuda, Diponegoro, Panjang Jiwo, Gubeng Pojok, Pasar Kembang, Balongsari, dr Soetomo, Margomulyo, dan Kalianak. (sal/c6/git)

 ?? FRIZAL/JAWA POS ??
FRIZAL/JAWA POS
 ?? FRIZAL/JAWA POS ?? TERLIHAT SEPARO: Hujan deras mengakibat­kan mobil yang terparkir terendam. Meski hujan reda, diperlukan cukup waktu untuk menunggu air surut.
FRIZAL/JAWA POS TERLIHAT SEPARO: Hujan deras mengakibat­kan mobil yang terparkir terendam. Meski hujan reda, diperlukan cukup waktu untuk menunggu air surut.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia