Daud Bawa Misi Wajib Menang

TANTANGAN berat bakal kembali dijalani seorang petinju terbaik Indonesia Daud Yordan. Malam ini petinju asal Sukadana, Kalimantan Barat, itu naik ring menghadapi petinju muda Thailand Campee Phayom. Duel di kelas 61,2 kg tersebut direncanakan berlangsung di OCBC Arena, Singapura.

Yang menarik adalah Phayom berusia 19 tahun. Terpaut 10 tahun dari Daud yang kini memasuki usia 29 tahun. Power dan speed pukulan yang dimiliki Phayom memang bisa menjadi masalah besar buat Daud.

Gap usia yang cukup jauh itu pula yang hendak dimanfaatkan petinju yang dijuluki Cino tersebut. ’’Saya pernah berada di usia Phayom. Mental petinju di usia muda kadang labil. Itu yang akan saya manfaatkan,’’ katanya saat dihubungi Jawa Pos kemarin (24/5).

Secara teknis, Daud berencana melakukan serangan sejak awal pertandingan. Strategi tersebut diharapkan bisa berjalan mulus. Sebab, bagi dia, kemenangan merupakan harga mati yang harus diwujudkan. Sebab, dia juga berencana bisa merebut gelar kelas ringan (61,2 kg) WBA World Championship.

Saat ini Daud berstatus pemegang gelar WBA international di kelas yang sama. Terakhir kali naik ring, Duad menang kala menghadapi petinju Argentina Christian Rafael Coria di Montevideo, Uruguay, 4 Juni 2016. Adapun sang lawan, Phayom, baru naik ring pada 27 Januari lalu. Phayom mampu memukul KO petinju Tiongkok Jen Yu Jia.

Sepanjang 1,5 bulan terakhir dia kembali menjalani persiapan matang bersama Craig Christian di Sasana Mirah, Bali. Setidaknya ada tiga sparing partner yang menemani Daud dalam menjalani persiapan tersebut. (nap/c4/ady)