Jawa Pos

Bisa Garang Juga tanpa Patrick

-

SIDOARJO – Siapa bilang Persegres Gresik United tak bisa garang tanpa Patrick da Silva? Barangkali itu yang ingin dibuktikan tim berjuluk Kebo Giras tersebut dalam uji coba melawan Persida Sidoarjo kemarin.

Tim asuhan Hanafi tersebut menghajar lawannya yang berasal dari Liga 2 tersebut delapan gol tanpa balas. Itulah kemenangan terbesar Persegres sepanjang pramusim menjelang Liga 1 bergulir pada 15 April.

Sebelumnya, kemenangan terbesar Persegres di pramusim kali ini dicatat saat menundukka­n Madiun Putra 6-0 dalam Bung Karno Cup di Blitar (6/3). Kemenangan tersebut juga dipetik ketika mereka bermain tanpa Patrick.

Kushedya Hari Yudo mencetak gol pada menit ke-12 dan 42, Obet Rivaldo (47’, 60’), serta Arga Permana (81’, 86’). Dua gol lainnya dikontribu­sikan Achmad Faris Ardiansyah (17’) dan Komaruddin (90’).

”Saya puas karena strategi yang dipersiapk­an bisa diaplikasi­kan di lapangan,” kata Hanafi.

Hanafi semakin puas lagi karena menurunkan banyak pemain pelapis di laga yang berlangsun­g di Stadion Gelora Delta Sidoarjo tersebut. Mereka yang selama ini jarang mendapatka­n kesempatan bermain ternyata bisa menjawab kepercayaa­n yang diberikan.

Menurut Hanafi, peran Patrick tetap penting bagi Persegres. Namun, tidak berarti kalau penyerang asal Brasil itu absen, performa Persegres jadi drop. Di laga kemarin, dia pun menjajal sejumlah pemain untuk mengisi pos yang ditinggalk­an top scorer Persegres musim lalu tersebut.

Sementara itu, pelatih Persida M. Zein Alhadad mengatakan, uji coba kali ini merupakan tahap seleksi akhir menuju pengerucut­an menjadi 24 pemain untuk menghadapi Liga 2. ”Sengaja kami tidak melihat kalah atau menang, tapi memberikan kesempatan pemain agar bisa melihat kekurangan kita,” ujarnya. (nic/c10/ttg)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia