Jawa Pos

Jangan Percaya Bocoran Soal Unas

Tekankan Kejujuran, Bukan Ranking Nilai

-

GRESIK – Pelaksanaa­n ujian nasional berbasis komputer (UNBK) yang berjalan lancar diapresias­i Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Jatim Saiful Rachman. Kemarin (5/4) dia meninjau langsung pelaksanaa­n ujian di SMK Semen dan SMK PGRI 1. Dia mengecek ruang ujian satu per satu. Setelah itu, melihat ke ruang server. ’’Sudah bagus. Sarana-prasarana sangat memadai,” paparnya.

Saiful mengaku puas dengan hasil sidak di dua sekolah tersebut. Dia yakin tidak ada kendala yang berarti hingga hari terakhir unas hari ini (6/4). ’’Sempat muncul gangguan. Namun, itu hanya hari pertama. Pada hari kedua dan seterusnya berlangsun­g lancar,” ujarnya. Saiful juga mengapresi­asi pemasangan closed circuit television (CCTV) di ruang ujian. Baik di SMK Semen maupun SMK PGRI 1 Gresik. Kamera pengintai tersambung langsung ke ruang server utama dan ruang tunggu sekolah. Dengan begitu, aktivitas siswa saat mengerjaka­n soal di ruang ujian terpantau jelas dari layar monitor. ’’Pemasangan CCTV di ruang ujian adalah terobosan sekolah-sekolah di Jatim. Ini harus dikembangk­an ke seluruh sekolah,” imbuhnya.

Saiful pun menepis adanya rumor yang menyebut terjadi kebocoran soal. Dia meng- ungkapkan, dari 1.798 jumlah SMK se-Jatim, pelaksanaa­n unas sangat kondusif. Tidak ada informasi kebocoran soal. Dia pun meminta para siswa untuk tidak mudah percaya dengan imingiming kunci jawaban unas. Itu sudah pasti bohong. ’’Kalau ada yang menawarkan kunci jawaban, siswa jangan percaya. Itu pasti hoax. Karena soal kan berbedabed­a meskipun mapel yang diujikan sama,” tambahnya.

Terkait dengan pencapaian nilai unas, kata Saiful, pihaknya tidak memasang target ranking nilai secara nasional. Dia lebih menekankan pada kejujuran dan integritas. Untuk memacu semangat siswa, dia menyerahka­n sepenuhnya ke masing-masing sekolah. ” Yang penting, siswa tetap serius mengerjaka­n unas,” katanya.

Meski bukan penentu utama kelulusan, nilai unas sangat penting. Misalnya, Akademi Kepolisian (Akpol), Akademi Militer (Akmil) atau Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). Akademi tersebut masih mematok nilai standar unas pada mapel tertentu.

Selain itu, nilai unas menjadi modal penting dalam melamar kerja. Sebab, ada perusahaan tertentu yang mematok standar nilai unas dalam proses rekrutmen calon karyawan. ’’Meski bukan penentu lulus, unas jangan sampai diremehkan,” imbuhnya.

Sementara itu, sampai hari ketiga kemarin, masih ada tiga siswa yang absen. (mar/c6/ai)

 ?? GUSALN GUMILANG/JAWA POS ?? LANCAR: Saiful Rachman (tiga dari kiri) sidak ke SMK PGRI I.
GUSALN GUMILANG/JAWA POS LANCAR: Saiful Rachman (tiga dari kiri) sidak ke SMK PGRI I.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia