UNBK SMK Tuntas, Dilarang Konvoi
Soal Unas SMA Sederajat Diamankan
GRESIK – Tidak ada aksi coret-coret baju, apalagi konvoi. Mengakhiri ujian nasional berbasis komputer (UNBK) kemarin (6/4), para pelajar SMK di Gresik memilih langsung meninggalkan sekolah dan pulang. UNBK SMK di 49 sekolah berakhir lancar.
Koordinator tim help desk UNBK Gresik Sabar Yartono menyatakan, tidak ada laporan kendala dari proktor maupun sekolah. UNBK hari terakhir dinilai kondusif. ’’Mulai sesi pertama sampai sesi ketiga lancar,’’ katanya kemarin.
Cabang Dispendik Wilayah Gresik juga memastikan tidak ada insiden apa pun. Seluruh siswa tuntas mengerjakan soal sampai selesai. Setelah selesai pun, tidak ada aksi yang dulu pernah nge- top. Yaitu, coret-coret baju seragam sebagai ekspresi kegembiraan setelah unas selesai. ’’Tidak ada konvoi atau corat-coret. Anak-anak langsung pulang istirahat,’’ ujar Kepala Cabang Dispendik Wilayah Gresik Puji Hastuti.
Aksi ala anak-anak SMA/SMK itu ternyata sudah diantisipasi pihak sekolah. Kepala SMK PGRI 1 Gresik Arief Susanto menyatakan, setelah mengerjakan soal, siswa langsung dikumpulkan di aula sekolah. Mereka diimbau langsung kembali ke rumah masing-masing. Konvoi di jalan raya dilarang keras. ’’Anak-anak langsung pulang. Jadi, kondusif sekali,’’ jelasnya.
Setelah UNBK SMK berakhir kemarin, Cabang Dispendik Wilayah Gresik langsung menyiapkan unas jenjang SMA/MA. Kemarin (6/4) naskah soal tiba. Yakni, naskah untuk sekolah yang mengadakan paper based test (PBT) atau ujian kertas. Naskah tersebut tiba di Dispendik Gresik, lalu didistribusikan dengan pengawalan kepolisian.
Setelah itu, naskah disimpan di setiap polsek. Dokumen tersebut diantar ke sekolah-sekolah pada hari H unas, Senin (10/4). ’’Itu sesuai prosedur unas PBT,’’ tambah Puji Hastuti.
Dia menyebutkan, naskah soal tersimpan dalam 82 boks. Adapun penyelenggara PBT terdiri atas 75 lembaga. Yaitu, 51 MA dengan jumlah siswa 2.567 peserta. Lalu, 24 lembaga lainnya adalah penyelenggara paket C (setara SMA). Jumlah peserta ujian paket C mencapai 1.115 orang. Untuk Pulau Bawean, soal dikirim pekan lalu. (mar/c22/roz)