Jawa Pos

Cavaliers Sudah Bisa Berlibur

Sapu Bersih Kemenangan Kontra Indiana Pacers

-

INDIANAPOL­IS – Langkah Cleveland Cavaliers untuk mempertaha­nkan gelar juara NBA masih mulus. Bahkan lebih mulus dari prediksi. Babak pertama playoff mereka lalui tanpa cacat alias tanpa sekali pun mengalami kekalahan. Padahal, lawan yang mereka hadapi Indiana Pacers.

Pacers sebenarnya memiliki rekor yang tidak terlalu buruk saat berhadapan dengan Cavaliers. Itu terlihat dari hasil kombinasi empat pertanding­an playoff yang mempertemu­kan dua tim tersebut. Pacers hanya kalah 16 poin, rata-rata hanya tertinggal empat poin pada tiap laga.

Apa pun hasilnya, Cavs menunjukka­n bahwa mereka masih pantas dijagokan mewakili wilayah timur di final NBA mendatang. Dengan sapu bersih kemenangan dalam empat pertanding­an playoff, Cavs sukses menjadi tim pertama yang lolos ke semifinal wilayah timur NBA.

Pacers, tentu saja, punya ambisi untuk memperpanj­ang napas di playoff. Masalahnya adalah Pacers berhadapan dengan LeBron James. Dalam empat pertanding­an playoff, King James selalu mencetak angka di atas 25 poin. Saat memastikan kemenangan 4-0 atas Pacers di Indiana dengan kedudukan akhir 106-102 kemarin WIB (24/4), pemain bernomor punggung 23 tersebut menjadi top scorer dengan mencetak 33 angka, plus 10 rebound.

Artinya, James tetap tampil sebagai penentu kemenangan demi kemenangan Cavs atas Pacers, dilihat dari selisih keunggulan pada akhir pertanding­an yang tipis. James telah mencapai torehan luar biasa dengan selalu tampil di final NBA selama enam musim beruntun. Dan, peluang untuk meraih yang ketujuh terbuka lebar dalam beberapa pekan ke depan.

’’Mereka adalah tim yang tangguh,’’ ujar James tentang Pacers setelah memastikan kemenangan pada pertanding­an keempat. ’’Mereka memiliki pelatih dan pemain terbaik bulan ini. Jadi, kami tahu kami berhadapan dengan siapa. Tapi, kami disiplin dengan skema strategi, sedangkan para staf pelatih memberikan rancangan permainan pada setiap game. Jadi, kami hanya mengekseku­si semua itu,’’ ungkapnya.

Boston Celtics yang menjadi unggulan pertama di wilayah timur justru mengalami perjalanan sulit untuk lolos babak playoff. Mereka baru saja menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah mengalahka­n Chicago Bulls pada pertanding­an away dengan skor 10495. Dalam pertanding­an tersebut, Isaiah Thomas membukukan 33 poin.

Thomas sering kali masuk ke jantung pertahanan lawan untuk melakukan dribbling melewati lautan pemain berseragam putih, lalu menyelesai­kan drive dengan lay up atau memaksa lawan melakukan foul. Ketika pemain bertahan Bulls membangun tembok di hadapannya, Thomas selalu bisa melakukan passing ke rekan setimnya yang berdiri bebas.

’’Tak seorang pun yang bisa menjagaku. Itu semua karena aku bermain dengan percaya diri dan juga staf pelatihku, serta rekan setim menempatka­n aku pada posisi sempurna,’’ ujarnya dilansir ESPN. Dia memuji sang pelatih Brad Stevens yang selalu mampu menempatka­n dirinya sebagai pemain terbaik dalam sebuah pertanding­an. Celtics pun masih berpeluang menyanding­i Cavaliers di semifinal. (cak/c17/ady)

 ?? DARRON CUMMINGS/AP PHOTO ?? PERAN PENENTU: Forward Cavaliers LeBron James (kiri) melindungi bola dari Myles Turner (Pacers) dalam game keempat babak pertama playoff wilayah timur kemarin WIB.
DARRON CUMMINGS/AP PHOTO PERAN PENENTU: Forward Cavaliers LeBron James (kiri) melindungi bola dari Myles Turner (Pacers) dalam game keempat babak pertama playoff wilayah timur kemarin WIB.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia