Jawa Pos

Makan Polo Pendem Beralas Daun Pisang

-

UPACARA bendera, pemilihan Gus Yuk, dan lomba table manner (etika di meja makan) adalah tiga kegiatan yang diadakan SMA Hang Tuah 5 Candi untuk memperinga­ti Hari Kartini pada Jumat lalu (21/4). Khusus untuk table manner, pesertanya berasal dari kelas X dan XI. Ada 10 kelompok yang bertanding.

’’Mereka mewakili 10 kelas yang ada,’’ kata Erni Dwiyanti, kepala SMA Hang Tuah 5 Candi. Dalam lomba tersebut, segala tindakan di depan meja saat menyantap makanan menjadi perhatian penting. Mulai urusan memegang sendok, garpu, pisau, piring, hingga menggunaka­n kain lap.

Salah satu tantangan yang dihadapi setiap orang adalah saat menyantap telur matang yang cangkangny­a masih lengkap. Tidak boleh sembaranga­n mengupasny­a. Ternyata, ada tata cara tersendiri.

Kompetisi pemilihan Guk Yuk SMA Hang Tuah 5 juga tak kalah heboh. Total ada 10 pasangan. Sebelumnya, mereka lolos seleksi di internal kelas masing-masing. ’’Pemenang dari kompetisi ini akan mengikuti kompetisi Guk Yuk tingkat Sidoarjo,’’ terang Erni.

Di TK Raudlatul Jannah, peringatan Hari Kartini digelar maju sehari, yaitu pada Kamis (20/4). Acara tersebut sekaligus dirangkai dengan Hari Bumi yang diperingat­i setiap 22 April dan Isra Mikraj yang jatuh pada 24 April.

Setelah melaksanak­an salat berjamaah, seluruh siswa dan guru menggelar parade sepeda keliling di sekitar sekolah, Desa Pepelegi, Waru. Ada yang memakai sepeda roda dua, roda tiga, bahkan roda empat. Sebisa mereka. Yang tidak punya sepeda bisa berjalan kaki.

Setelah itu, anak-anak tidak langsung pulang. Mereka berkumpul di aula sekolah untuk menikmati polo pendem. Misalnya, ketela rebus, singkong rebus, kacang rebus, kentang rebus, dan pisang. Semua sajian tersebut disiapkan beralas daun pisang. ’’Setelah itu mendengark­an cerita sirah (sejarah hidup) nabi,’’ ujar Waka Kurikulum dan Wakahumas TK Raudlatul Jannah Trisna Ayu Anugrah Laranti.

Lantas, bagaimana peringatan Hari Kartini di SDN Geluran 3, Taman? Di sini, upacara bendera dilaksanak­an pada Sabtu (22/4). Seluruh petugas upacaranya perempuan. Berlanjut dengan lomba mewarnai yang diikuti siswa kelas I–VI. ’’Pakaian yang dikenakan anak-anak bermacam-macam,’’ terang guru SDN Geluran 3, Taman, Agus Nurdiyono.

SMAN 1 Porong malah baru menggelar peringatan Hari Kartini pada 2 Mei mendatang. Sengaja ’’didekatkan’’ dengan Hari Pendidikan Nasional 1 Mei dan Isra Mikraj. Acara akan dimulai dengan upacara bendera, lalu pemilihan guru, pegawai, dan siswa terbaik 2017. Ada juga lomba busana Kartini dan Kartono, lomba cipta dan baca puisi, lomba pidato bahasa Inggris, dan lomba membuat mi goreng. ’’Walaupun Hari Kartini, kaum adam juga harus berperan serta,’’ ujar Kepala SMAN 1 Porong Ristiwi Peni, lantas tersenyum. (uzi/c19/pri)

 ?? FIRMA ZUHDI AL FAUZI/JAWA POS ?? JANGAN ASAL MAKAN: Wakasek Kurikulum SMA Hang Tuah 5 Candi Doddy Susanto memberikan pengarahan saat lomba table manner di sekolah pada Jumat (21/4).
FIRMA ZUHDI AL FAUZI/JAWA POS JANGAN ASAL MAKAN: Wakasek Kurikulum SMA Hang Tuah 5 Candi Doddy Susanto memberikan pengarahan saat lomba table manner di sekolah pada Jumat (21/4).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia