Menyala dalam Kegelapan
Kreasi High Fashion Make-up
SURABAYA – Kulit Tsatyana Ulfa, 23, yang berwarna cokelat berubah menjadi silver. Lantas, menyala dalam kegelapan. Dimulai dari bagian wajah. Beberapa menit kemudian, perubahan warna itu merembet ke arah leher, sebagian dada, lalu kedua tangannya.
Perubahan penampilan tersebut terjadi dalam waktu tiga jam yang merupakan high fa
shion make-up kreasi Meliza Yohana dan Lonita Edriani. Mereka berdua adalah penyebab perubahan warna kulit Ulfa. ’’ Make-up sekarang ibarat karya seni,’’ kata Meliza.
Guru LaSalle College Surabaya itu menciptakan kreasi make-up bertema Glow in the Dark. Polesan make-up tersebut membuat kulit menyala. Terutama di ruang gelap. Meliza dan Lonita menggunakan beberapa bahan. Di antaranya, glitter berwarna silver dan putih, body lotion, serta manik-manik berwarna senada.
Sebelum pemberian glitter, Meliza tetap memoleskan beau
ty make-up pada wajah Ulfa. ’’Yang simpel dan minimalis saja,’’ ucapnya. Menurut dia,
beauty make-up memiliki peran penting. Tujuannya, memperkuat hasil high fashion make
up. ’’Warna yang digunakan boleh aneh-aneh, tapi harus te- tap kelihatan cantik,’’ tutur perempuan 23 tahun tersebut.
Goresan pensil alis dibuat tajam. Begitu juga eyeliner. Bulu mata cokelat kehitaman yang ditambahkan membuat mata lebih lebar dan tajam. Untuk bibir, Meliza memakai eyeliner warna silver. ’’Asalkan bahan aman, eyeliner juga bisa digunakan untuk bibir,’’ jelas perempuan asli Surabaya tersebut.
Wajah dan tangan merupakan dua bagian tubuh yang mempunyai karakter berbeda. Hal tersebut perlu diperhatikan dalam high fashion make-up. Wajah memiliki bidang yang sempit. Beda halnya dengan bagian tangan. Karakter itu memberikan pengaruh pada cara memoleskan glitter dan manik-manik. Pada bagian wajah, Meliza menyarankan manik-manik ditempel lebih dulu. Setelah itu, glitter diberikan mengikuti alur manik-manik. ’’Karena bidangnya sempit, jadi
nempelnya harus satu-satu. Baru glitter ditaburkan, lantas diratakan,’’ terang Meliza.
High fashion make-up makin digemari. Khususnya untuk
event tematis. Misalnya, pesta dan fashion show yang mengusung tema tertentu. ’’Kalau untuk sehari-hari, ya kurang cocok,’’ ucap Lonita. Dia menyarankan pemilihan make
up yang aman untuk kulit. Dengan begitu, pemakainya tetap nyaman. (bri/c14/jan)