Jawa Pos

Pilih Pakai Topeng

-

MONACO – Dua tim dengan statistik terbaik harus bentrok di Stade Louis II Kamis dini hari WIB (4/5). AS Monaco yang bertindak sebagai tuan rumah pada leg pertama semifinal Liga Champions merupakan tim paling produktif di fase knockout. Wakil Ligue 1 Prancis itu sudah melesakkan 12 gol dalam empat laga terakhir di Liga Champions.

Sebaliknya, Juventus yang bertindak sebagai tamu adalah tim dengan pertahanan paling solid di fase gugur. Gawang Gianluigi Buffon belum pernah kebobolan dalam lima laga terakhir. Fakta itulah yang membuat Kylian Mbappe penasaran. Wonderkid AS Monaco itu berambisi menjebol gawang Buffon. Mbappe sudah melesakkan lima gol dalam lima penampilan­nya di Liga Champions.

” Buffon adalah kiper yang telah membuat banyak sejarah. Salah satu yang terbaik di dunia,” kata Mbappe di situs resmi UEFA. ” Saya gembira karena bisa berhadapan dengannya. Anda harus berlatih keras setiap hari untuk bisa berhadapan dengan pemain seperti dia. Bila Anda bisa melakukann­ya, Anda pasti akan melakukan yang terbaik untuk menaklukka­nnya,” papar pemain 18 tahun itu.

Gap usia Mbappe dengan Buffon memang sangat jauh. Buffon saat ini sudah berusia 39 tahun atau berselisih 21 tahun dengan Mbappe. Saat Buffon membuat debut bersama Parma pada 1995, Mbappe belum lahir ke dunia.

Gap usia yang lebar itu tak membuat Mbappe minder. Sebaliknya, dia semakin tertantang. Optimismen­ya makin membubung karena dia bakal berduet dengan Radamel Falcao. Musim ini Falcao tampak seperti terlahir lagi dengan melesakkan 28 gol dalam 37 laga di semua ajang.

”Saya pikir, saya pemain yang paling beruntung. Saya mengawali karir dan bisa bermain bersama striker top seperti Radamel,” paparnya. Apakah Mbappe sudah mempelajar­i permainan Juventus ? Menurut paman Mbappe, Pierre Mbappe, keponakann­ya sudah sering menonton siaran sepak bola di seluruh kompetisi elit Eropa. Dia selalu mempelajar­i karakteris­tik permainan dari setiap tim yang ditonton. Termasuk Juventus.

” Kylian ( Mbappe) tidak perlu melakukan pengamatan khusus terhadap Juventus,” kata Pierre Mbappe kepada Tuttosport. ”Sebab, dia selalu menonton laga mereka setiap pekan. Kylian mengetahui lawannya dengan baik,” paparnya.

Selain Juventus, Pierre Mbappe juga berujar bahwa Mbappe juga menonton tayangan laga beberapa tim dari liga elit Eropa lainnya. Seperti duo La Liga Spanyol, Real Madrid dan Barcelona, serta pemuncak klasemen sementara Premier League saat ini, Chelsea. ” Dia bisa melakukann­ya untuk waktu yang sangat lama,” tambahnya.

Buffon pun siap menghadapi ancaman tombaktomb­ak Monaco. Sebagai tembok terakhir pertahanan Juventus, Buffon bakal melakukan segalanya agar gawangnya tetap Tapi, Buffon tetap meminta rekan- rekannya untuk mewaspadai Mbappe.

”Dia lahir tahun 1998. Saat itu saya sudah bergabung di skuad Piala Dunia di Prancis,” kata Buffon kepada

”Inilah indahnya hidup. Saya bisa bertemu pemain yang bahkan belum lahir saat saya sudah lama berkarir,” ujar kiper yang sempat bernazar pensiun jika bisa sheet melawan Barcelona itu. (apu/c11/bas)

KENDALA menghadang AS Monaco dalam misinya membendung Juventus pada leg pertama semifinal Liga Champions Kamis dini hari nanti. Monaco terancam kehilangan Tiemoue Bakayoko. Gelandang 22 tahun tersebut mengalami cedera retak tulang hidung. Cedera itu diderita setelah dia berduel dengan rekannya, Kamil Glik, pada sesi latihan menjelang journee ke-35 kontra Toulouse Sabtu lalu (29/4).

Seharusnya Bakayoko menjalani operasi. Namun, karena tenaganya masih dibutuhkan, Bakayoko harus menunda operasinya hingga akhir musim. Nah, agar tetap bisa bermain, pelatih Leonardo Jardim meminta Bakayoko memakai topeng khusus.

”Dia (Bakayoko) tentu harus membiasaka­nnya dalam latihan,” ujar Jardim kepada AFP. ”Namun, kami masih harus melihat setiap perkembang­annya untuk memastikan apakah dia bisa bermain. Paling tidak, kami harus menunggu 2–3 hari,” tambah le entraineur asal Portugal itu.

Jika Bakayoko harus absen, Jardim telah menyiapkan alternatif pengganti via Joao Moutinho. Eks pemain Sporting Lisbon dan FC Porto itu sudah turun 20 kali sebagai starter di posisi gelandang tengah. Karakteris­tiknya pun tidak jauh berbeda dengan Bakayoko. Handicap- nya adalah Moutinho tidak memiliki pace jika berhadapan dengan pemain yang lincah.

Selain Bakayoko, pilar penting Jardim yang harus tumbang adalah Djibril Sidibe. Berbeda dengan Bakayoko yang masih memiliki kans untuk bermain, fullback kanan berusia 24 tahun itu sudah pasti tidak masuk skuad yang bermain di Stade Louis II Kamis mendatang. Sidibe hanya bisa menyaksika­n perjuangan rekan-rekannya lantaran terkena appendix atau usus buntu. Posisinya bakal digantikan Nabil Dirar. (apu/c17/bas)

 ??  ??
 ?? YANN COATSALIOU/AFP PHOTO JEAN-PAUL PELISSIER/REUTERS ?? Italia. clean sheet. Football clean
YANN COATSALIOU/AFP PHOTO JEAN-PAUL PELISSIER/REUTERS Italia. clean sheet. Football clean

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia