Jawa Pos

Tabrak Trotoar, Pengendara Tewas

-

SURABAYA – Niat Handi Suyanto untuk masuk kerja saat libur Hari Buruh kemarin (1/5) berujung petaka. Pria 39 tahun tersebut tewas setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Dupak yang mengarah ke Pusat Grosir Surabaya.

Korban tidak bisa mengendali­kan motor saat masuk ke jalur cepat sehingga menabrak trotoar pembatas jalan. Akibat benturan tersebut, korban mengalami patah tulang pada lengan kiri. Kepala bagian kiri dan telinga korban terlihat mengeluark­an darah.

Berdasar keterangan Kanitlakal­antas Polrestabe­s Surabaya AKP Enny Prihatin Roestam, korban mengendara­i motor Yamaha Vixion bernopol S 4580 B. Handi melaju dari barat dengan kecepatan tinggi. ”Pengendara terlihat bingung untuk mengambil jalur cepat atau jalur kiri. Akhirnya, dia memilih masuk jalur cepat,” ujarnya menirukan keterangan sejumlah saksi.

Enny menambahka­n, motor korban kemudian terselip. Lalu, korban yang tidak mampu menguasai motornya terjatuh. Sunaryo, rekan kerja Handi, yang kebetulan melintas di lokasi kejadian mengenali ciri-ciri motor korban. Spontan, dia langsung berhenti dan mengecek kondisi korban yang sudah meninggal.

Menurut dia, saat itu korban hendak menuju tempat kerja, sebuah industri tekstil rumahan, di daerah Keramat Gantung. Korban berangkat dari daerah asalnya, Bojonegoro. ”Kemarin (Minggu, Red) dia izin libur. Lha, sekarang dia ingin kembali lebih awal supaya tidak terlalu capek,” tuturnya.

Jenazah korban langsung dibawa ke RSUD dr Soetomo. Selanjutny­a, jenazah dibawa ke Bojonegoro dan dimakamkan di kompleks Pemakaman Balen. ( han/c16/fal)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia