Kembangkan Bisnis, Andalkan Reseller
AGAR sayap usaha makin lebar, para pebisnis hijab ini tak berdiri sendiri. Terdapat reseller yang menjadi ”kaki tangan” mereka. Para reseller tersebut turut membantu mengenalkan sekaligus mengembangkan produk hijab si pebisnis. Annisaa mengakui, dirinya memberikan kemudahan khusus bagi para reseller. ”Tidak harus beli dalam jumlah banyak. Beli tiga item saja sudah aku hitung harga reseller,” ujarnya.
Dia menuturkan, kemudahan itu menjadi strategi yang diharapkan bisa menarik banyak reseller. Terutama dari kalangan pelajar dan mahasiswa. Sebab, dua kelompok tersebut dinilai Annisaa merupakan orang-orang yang gemar mengikuti tren hijab terkini. ”Dengan bantuan reseller, produk kami bisa terus dikenal di tengah persaingan brand-brand terkenal,” ungkapnya.
Sementara itu, Rachma Lia Ariyanti justru tidak terlalu membidik reseller yang berlokasi di luar kota. ”Agak ribet nanti kalau di luar kota. Sebab, aku kasih ketentuan bisa menukarkan barang maksimal seminggu setelah pembelian,” paparnya.
Meski di lingkup Gresik, reseller Rachma sudah cukup banyak. Mulai Cerme, Balongpanggang, Duduksampeyan, hingga Pulau Bawean. Juga, ada beberapa pekerja perusahaan swasta dan PNS. ”Pengiriman paling jauh pernah sampai ke Sampit, Kalimantan,” imbuhnya.
Sistem menjalin reseller juga diterapkan Khusna. Bahkan, puluhan reseller Khusna tersebar di seluruh Indonesia. ”Makin banyak reseller, tambah bagus. Artinya, produk kami akan kian berkembang dan dikenal di seluruh Indonesia,” ucapnya. (hay/c16/ai)