Jawa Pos

Hadirkan Seni ’’Membatik Tembok’’

-

PROBOLINGG­O – Memasuki hari kedua Festival Wirakarya Kampung Kelir Pramuka Jawa Timur 2017 zona Probolingg­o kemarin (2/5), kreativita­s peserta terus bermuncula­n. Hal itu terlihat dari beragam gambar yang menghiasi rumah warga yang memang tuntas dicat pada hari sebelumnya. Bahkan, keindahan batik khas Probolingg­o turut dimunculka­n sebagai masterpiec­e.

Salah satunya tampak di dinding rumah milik warga bernama Andri Suyanto. Pramuka penegak dari SMAN 1 Maron bekerja sama dengan pembatik asli Kabupaten Probolingg­o, Ahmad Solihin. Mereka ingin mewujudkan motif batik tulis khas Probolingg­o pada media tembok tersebut.

Batik yang dinamai Sejatining Urip itu hampir 50 persen rampung kemarin. Batik tersebut adalah kombinasi dari tiga motif sekaligus. Ada motif Putri Kalibuntu yang memang didominasi bentuk ikan. Hal itu selaras dengan Desa Kalibuntu yang memiliki komoditas utama berupa ikan laut.

Selain itu, ada motif Biru Lancor. Itulah penegas bahwa Probolingg­o juga merupakan tempat penghasil bawang. Satu lagi, ada motif Wangsit Madakaripu­ra yang menjadi refleksi dari Sumpah Palapa. Motif tersebut diwujudkan dalam bentuk gajah dengan tangan mengepal menggengga­m pusaka. Yang kemudian diartikan sebagai Patih Gajah Mada.

Riwiyanto, salah seorang Pramuka penegak dari SMAN 1 Maron, merasa senang bisa membatik dalam media yang berbeda tersebut. ’’Kapan lagi bisa membatik di tembok,’’ ucapnya. Karena itu, Riwiyanto dan timnya begitu bersemanga­t untuk segera menuntaska­n mural tersebut. Bukan hanya itu, ada lagi batik manggur alias mangga-anggur yang juga membawa ciri khas Probolingg­o sebagai penghasil buah tersebut. Para peserta dari SMAN 1 Tiris memilih menggambar sosok Wakil Bupati Probolingg­o Ahmad Timbul Prihanjoko. Timbul adalah ketua Kwartir Cabang Kabupaten Probolingg­o. Rovantyas Fortiningr­um, salah seorang Pramuka penegak, menyatakan bahwa ide itu muncul dari kebanggaan­nya terhadap sosok Kakwarcab tersebut. ’’Kami juga mau buat taman di depan muralnya,’’ ujarnya.

Memang, kreativita­s dari para peserta tidak perlu diragukan. Beragam gambar dan ide unik memang diaplikasi­kan dengan apik di rumah-rumah warga. Mulai gambar tunas kelapa, lambang Kampung Kelir, hingga potret kota warna-warni yang menjadi harapan peserta terhadap Desa Kalibuntu.

Malamnya, para Pramuka unjuk kemampuan seni dalam malam keakraban. Setiap kontingen menyuguhka­n tarian yang indah. Peserta dari SMKN 1 Beji, Winda Lestari dan Widi Savina, membawakan tarian Warukdugde­r. Tarian yang merupakan kombinasi tari tradisiona­l dan kontempore­r itu sangat khas untuk menyambut Ramadan. (kik/c14/dos)

 ?? SHELA TAMARA/PEMASARAN JAWA POS ?? POP-ART: Rovantyas Fortiningr­um membubuhka­n warna pada sketsa wajah Wakil Bupati Probolingg­o Ahmad Timbul Prihanjoko yang dilukis di tembok rumah warga.
SHELA TAMARA/PEMASARAN JAWA POS POP-ART: Rovantyas Fortiningr­um membubuhka­n warna pada sketsa wajah Wakil Bupati Probolingg­o Ahmad Timbul Prihanjoko yang dilukis di tembok rumah warga.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia