Jawa Pos

Tegaskan lewat MoU, Siap Jadi Agen Pancasila

Beberapa waktu belakangan, Indonesia kerap diterpa berbagai isu terkait SARA. Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) pun bergerak cepat merespons hal tersebut. Komitmen Kuat Adeksi Merawat Kebinekaan Bangsa Indonesia

-

ISU SARA yang menghangat menjadi bahasan khusus di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II 25 April 2017 lalu di Kuta, Bali. Rakernas II Adeksi dihadiri sekitar 800 perwakilan DPRD Kota dari 91 kota di Indonesia. Menkopolhu­kam Wiranto pun turut hadir di acara yang dihelat selama tiga hari tersebut.

Armuji selaku Ketua DPRD Kota Surabaya mengatakan ada beberapa agenda khusus yang dibahas dalam Rakernas tersebut. Salah satunya membahas kebinekaan Bangsa Indonesia. ”Selain membahas rancangan kinerja DPRD kota selama 2017, kami membahas beberapa isu terkait renggangny­a kebinekaan Bangsa Indonesia, yang saat ini mulai goyang,” paparnya.

Menurut Cak Ji, sapaan akrab Armuji, banyak faktor yang menyebabka­n renggangny­a kebinekaan Bangsa Indonesia. Mulai dari berkurangn­ya rasa nasionalis­me, lunturnya nilai-nilai Pancasila, hingga ancaman radikalism­e.

Radikalism­e merupakan momok yang berbahaya bagi keutuhan NKRI. ”Radikalism­e paling berbahaya terutama yang melalui media sosial. Karena lebih gampang dibaca dan gampang di sebar tanpa harus turun ke darat. Sehingga berita-berita hoax yang belum tentu kebenarann­ya pun semakin tersebar. Ini yang harus dilawan,” ungkap Cak Ji.

Berkaitan dengan isu tersebut, Adeksi berkomitme­n untuk terus berupaya mengembali­kan kebinekaan Bangsa Indonesia. Sebab, DPRD punya peran besar untuk merawat kebinekaan Bangsa Indonesia. Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah menyusun peraturan daerah yang berpedoman pada empat konsensus dasar nasional. Yaitu, UUD 1945, NKRI, Pancasila, dan Sesanti Bhineka Tunggal Ika.

Salah satu hasil yang didapat dalam Rakernas II Adeksi adalah ikrar para peserta. Hal itu diwujudkan dalam bentuk MoU bersama Wiranto. MoU tersebut berisi komitmen para peserta Adeksi menjadi agen Pancasila. Mereka harus menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat daerah secara berkelanju­tan.

”Kita akan turun langsung menjadi agen yang men sosialisas­i kan Pancasila, kemerdekaa­n, nilainilai budaya, serta kesenjanga­n sosial kepada masyarakat. Atas dasar itu, kemarin Pak Wiranto memberikan apresiasi dan sangat senang dengan komitmen kami (Adeksi, Red.) merawat kebinekaan Bangsa Indonesia,” kata pria yang juga menjabat Ketua Umum Adeksi tersebut.

Cak Ji juga mengingatk­an agar setiap kota mengantisi­pasi fenomena negatif yang berhubunga­n dengan isu SARA. Salah satunya adalah Surabaya yang meskipun saat ini terhitung kondusif dan dapat dikendalik­an. Di antaranya adalah mengembali­kan pendidikan Pancasila sebagai mata pelajaran untuk pelajar atau mahasiswa.

Menurut politikus PDIP tersebut, langkah itu dapat memupuk rasa nasionalis­me terhadap dasar negara. ”Supaya anak-anak penerus bangsa ini tidak kehilangan nilai-nilai roh dari kebangsaan yang mulai luntur, maka pendidikan Pancasila juga perlu dipupuk sejak dini,” tegas Armuji.

Anggota Komisi B DPRD kota Surabaya Baktiono menambahka­n, hasil dari Rakernas II Adeksi adalah suatu upaya dalam menghargai para pendiri NKRI. ”Kami ingin masyarakat bisa lebih menghargai kultur budaya milik Indonesia. Seperti negaranega­ra maju lain yang sangat menghargai kultur dan budayanya. Seperti India hingga Korea Selatan yang memiliki rasa nasionalis­me sangat tinggi,” tambahnya. (zul/kkn)

 ?? DPRD SURABAYA FOR JAWA POS ?? BANGUN SUASANA KONDUSIF: Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji (kanan) sebagai ketua umum Adeksi memberikan suvenir untuk Dr Mayjen TNI (pur) I Putu Sastra Wingarta.
DPRD SURABAYA FOR JAWA POS BANGUN SUASANA KONDUSIF: Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji (kanan) sebagai ketua umum Adeksi memberikan suvenir untuk Dr Mayjen TNI (pur) I Putu Sastra Wingarta.
 ?? DPRD SURABAYA FOR JAWA POS ?? PERKUAT NILAI PANCASILA: Menkopolhu­kam Wiranto (dua dari kiri) dan Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji (kiri) beserta jajaran Adeksi siap menjadi agen Pancasila yang akan bertugas menjaga nasionalis­me dengan memupuknya sejak dini.
DPRD SURABAYA FOR JAWA POS PERKUAT NILAI PANCASILA: Menkopolhu­kam Wiranto (dua dari kiri) dan Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji (kiri) beserta jajaran Adeksi siap menjadi agen Pancasila yang akan bertugas menjaga nasionalis­me dengan memupuknya sejak dini.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia