Jawa Pos

Mengajar Matematika secara Esensial

- (*) Guru matematika SD Pembanguna­n Jaya 2 Sidoarjo

MATEMATIKA memiliki peran penting dalam berbagai aspek kehidupan. Banyak permasalah­an dan kegiatan dalam hidup kita yang harus diselesaik­an dengan menggunaka­n ilmu matematika. Misalnya, menghitung, mengukur, dan lainlain. Matematika adalah ilmu universal yang mendasari perkembang­an ilmu pengetahua­n dan teknologi modern serta memajukan daya pikir dan analisis manusia. Peran matematika dewasa ini semakin penting karena banyaknya informasi yang disampaika­n orang dalam bahasa matematika seperti tabel, grafik, diagram, persamaan, dan lain-lain.

Pelajaran matematika masih kurang diminati para siswa, bahkan pelajaran matematika seakan menakutkan bagi siswa. Hal itu terjadi karena pembelajar­an matematika selama ini cenderung berupa kegiatan menghitung angka yang seolah-olah tidak mempunyai makna dan kaitan dengan peningkata­n kemampuan berpikir untuk memecahkan berbagai persoalan.

Keberhasil­an proses mengajar matematika tidak terlepas dari persiapan siswa dan guru. Siswa yang siap untuk belajar matematika akan merasa senang dan dengan penuh perhatian mengikuti pelajaran tersebut. Oleh karena itu, guru harus berupaya memelihara dan mengembang­kan minat atau kesiapan belajar siswa. Atau guru harus menguasai teori belajar-mengajar matematika. Definisi teori belajar-mengajar matematika telah terbentang hingga saat ini. Namun, para ahli di bidangnya belum memiliki kesamaan konsep tentang cara dan metode yang lebih baik untuk mengajar siswa yang sudah siap belajar.

Salah satu faktor pendukung berhasil tidaknya pengajaran matematika adalah guru harus menguasai teori belajar-mengajar matematika. Teori belajar-mengajar matematika yang dikuasai guru dapat diterapkan pada siswa sehingga guru bisa memilih strategi belajar-mengajar yang tepat. Dengan mengetahui kesiapan siswa dalam belajar matematika, pengajaran yang akan disampaika­n dapat diselesaik­an sesuai dengan kemampuan siswa. Hal lain yang menentukan berhasil tidaknya mengajar matematika adalah metode atau pendekatan yang akan dilakukan dalam mengajar.

Metode mengajar dikatakan berhasil apabila menghasilk­an sesuatu yang sesuai dengan yang diharapkan atau dengan kata lain tujuan pembelajar­an. Oleh karena itu, metode atau pende- katan diharapkan dapat terlaksana dengan baik jika materi yang akan diajarkan dirancang terlebih dahulu. Untuk pendekatan dalam mengajar matematika, guru harus menyusun strategi belajar-mengajar. Setelah strategi belajar-mengajar tersusun, barulah kita dapat menentukan metode mengajar atau teknik mengajar yang tepat. Akhirnya, kita dapat dipilih alat peraga atau media pembelajar­an sebagai pendukung materi pelajaran yang akan diajarkan. (*)

 ??  ?? Oleh: Mukhamad Solikhan *
Oleh: Mukhamad Solikhan *

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia