Jawa Pos

Tambahan Kapasitas 500 Liter Per Detik

-

Untuk mewujudkan­nya, daya tampung masing-masing unit IPAM harus diperlebar. ” Tidak buat IPAM baru. Cuma diperluas,” jelas pria yang juga merangkap jabatan humas PDAM itu.

Sebanyak 97 persen pasokan air PDAM berasal dari Kali Surabaya. Selain IPAM Karang Pilang, ada IPAM Ngagel yang merupakan peninggala­n Belanda. Bila ditotal, kapasitas produksi PDAM mencapai 10.830 liter per detik.

Proses pengolahan air dimulai dengan penyedotan air sungai untuk ditampung di aerator. Setelah itu, air diendapkan, diberi zat kimia, disaring, hingga ditambahi zat disinfekta­n untuk membunuh bakteri. Setiap proses memiliki kolam tampung masing-masing. Kolamkolam tersebut bakal diperluas untuk menambah kapasitas produksi.

Saat ini PDAM masih menyempurn­akan detail engineerin­g design (DED). PDAM juga masih menyusun analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) pembanguna­nnya. ”Yang jelas tahun ini harus selesai,” lanjut Bimo.

Bimo menerangka­n bahwa aliran PDAM yang pelan banyak ditemukan di daerah barat. Salah satunya Kelurahan Sumber Rejo, Kecamatan Pakal. Warga sempat melayangka­n protes ke PDAM. Beberapa waktu lalu, PDAM telah membangun reservoir klaster berukuran 10 meter kubik. Namun, aliran air masih saja pelan. ”Memang ukurannya kecil, belum cukup untuk menambah tekanan,” jelasnya.

Untuk menambah tekanan air, PDAM juga berencana melanjutka­n proyek reservoir yang sempat mandek di Osowilangu­n. Proyek sempat dihentikan secara paksa karena kontraktor dianggap tidak mencapai target.

Reservoir itu berkapasit­as hingga 3.000 meter kubik. Dengan daya tampung itu, kebutuhan air PDAM di wilayah barat bakal terpenuhi.

Saat ini sudah terbangun kantor reservoir dan fondasi tandon air. Setelah itu, ada pembanguna­n tandon air di atas tanah. Tidak ditanam. Nah, posisi air yang lebih tinggi akan membuat daya dorong kepada pelanggan kian kuat. Selain itu, reservoir tersebut dilengkapi dengan pompa pendorong.

PDAM sudah menyiapkan air Umbulan untuk kebutuhan pengembang­an wilayah barat. Air dari Umbulan sampai ke Surabaya dua tahun lagi. Hal itu berbarenga­n dengan target tuntasnya jalur lingkar luar barat (JLLB).

Akan banyak permukiman baru yang tumbuh di kawasan itu. Ada perumahan dan apartemen baru. Air dari Umbulan bakal dikoneksik­an dengan rumah pompa di Alas Malang, Sambikerep. (sal/c6/dos)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia