Jawa Pos

Kesempatan Berburu Tiket Gratis

-

CARDIFF – Final Liga Champions antara Juventus versus Real Madrid di Millennium Stadium pada Minggu dini hari nanti (4/6) bukan satu-satunya acara yang dihelat UEFA di Cardiff. Ada final Liga Champions Wanita antara Olympique Lyon kontra Paris Saint-Germain (PSG) di Cardiff City Stadium dini hari tadi (2/6).

Bukan hanya itu, ada acara lain yang mengawali dua pertanding­an final tersebut sekaligus menjadi hiburan terbesar bagi publik Cardiff maupun fans dari berbagai dunia. Yakni, UEFA Champions Festival.

Festival yang rutin mengiringi final Liga Champions itu selalu menjadi magnet bagi pengunjung. Di Milan tahun lalu, misalnya, tidak kurang dari 420 ribu pengunjung datang ke Champions Festival dan tercatat sebagai rekor pengunjung terbanyak.

Champions Festival kali ini berlokasi di Cardiff Bay. Lokasi yang ideal karena menjadi destinasi yang didatangi banyak warga pada akhir pekan. Cardiff Bay hanya berjarak 5–6 menit naik bus kota dari pusat kota. Bagi warga Cardiff yang sehari-hari lebih suka jalan kaki, menuju Cardiff Bay bisa ditempuh 20–25 menit.

Kemarin (1/6) adalah hari perdana Champions Festival di Cardiff Bay. Pembukaan dimulai pada pukul 10.00 waktu setempat dengan seremoni kedatangan trofi Liga Champions. Legenda Wales Ian Rush didapuk sebagai pembawa trofi. Seperti yang dilakukan David Beckham yang membawa api obor dengan menaiki perahu di Olimpiade London 2012, Rush membawa Si Kuping Lebar –sebutan trofi Liga Champions– dengan cara yang sama. ’’Saya sudah seperti James Bond saja,’’ canda Rush.

Trofi itu kemudian dibawa Rush mendarat ke floating pitch (lapangan sepak bola mengapung) yang sengaja dibuat khusus untuk Champions Festival. Setelah dipublikas­ikan untuk media, Rush yang ditemani Menteri Pertama Wales Carwyn Jones membawanya ke Ultimate Stage Star Ball Dome (kubah berbentuk logo bola Liga Champions) untuk disandingk­an dengan trofi Liga Champions Wanita. Di tempat itu pula para pengunjung bisa berfoto dengan kedua trofi. ’’Ini mungkin kesempatan sekali seumur hidup. Jadi, jangan sampai kalian melewatkan­nya,’’ kata Jones saat berbicara kepada para pengunjung.

Foto bersama trofi Liga Champions memang diantre banyak pengunjung. Meski sejatinya banyak spot maupun booth yang tak kalah menarik. Juventus, misalnya, menyediaka­n booth khusus untuk memamerkan trofitrofi terbaru mereka dan bisa digunakan sebagai spot foto oleh pengunjung.

Booth lain yang menjadi favorit pengunjung adalah sponsor-sponsor utama UEFA. Tidak hanya menyediaka­n game-game dan hiburan menarik, booth tersebut juga menyediaka­n tiket pertanding­an gratis. Misalnya yang disediakan Gazprom, perusahaan gas terbesar di Rusia. ’’ Tapi, tiketnya hanya untuk dua orang dan mengisi persyarata­n khusus dari kami (salah satunya berdomisil­i di Eropa, Red),’’ ujar Nikita Hazzel, petugas di booth Gazprom.

’’ Tujuan saya ke sini untuk berburu tiket gratis. Saya memang belum dapat tiket untuk final,’’ ungkap Hassan Sabrul, pengunjung yang bekerja di bagian IT sebuah perusahaan telekomuni­kasi swasta di Cardiff. Bukan hanya Hassan, Marcelo Volta juga berkata senada. Volta mengaku fans Juventus dan datang dari Turin ke Cardiff untuk final Liga Champions. ’’Saya tidak kebagian tiket (di negara saya). Tapi, saya punya teman di sini dan kalau memang gagal nonton (final), saya masih bisa liburan di sini,’’ jelas pemuda 25 tahun tersebut. (*/c19/ca)

 ?? DANI NUR SUBAGIO/JAWA POS ??
DANI NUR SUBAGIO/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia