Trik Alis 321
Workshop dari Slam Wiyono
SURABAYA – Tata rias wajah berperan vital pada penampilan perempuan. Terkadang, karena ingin tampil memukau, perempuan justru salah mengaplikasikan make-up.
Kemarin (17/6) Slam Wiyono membagikan tip dan trik tata rias wajah yang memukau. ’’Perempuan harus pandai menyesuaikan dengan warna kulit. Misalnya, untuk foundation, pilih warna satu tingkat lebih terang,’’ tuturnya dalam acara workshop
After Hour Make-Up Look di Pakuwon Mall. Pemakaiannya harus mengikuti alur bulu rambut wajah agar hasilnya rata.
Selain foundation, pemilihan warna untuk blush on tidak bisa serampangan. Agar mendapatkan kesan muda, pilih warnawarna seperti kuning muda dan
pink. Dengan menggunakan warna itu, wajah terlihat bersinar, lebih muda, dan lebih halus.
Bagi yang punya kantong mata, concealer menjadi salah satu sen jata yang penting. ’’Sedikit-sedikit saja. Kalau terlalu banyak, justru nggak
nempel,’’ kata make-up artist yang pernah mendan dani Bunga Citra Lestari tersebut.
Slam menegaskan, alis merupakan salah satu bagian wajah yang penanganannya tidak gampang. Bagian itu sering menjadi momok bagi perempuan. Entah dari segi pemilihan warna pensil alis maupun dari cara membentuknya. Felicia Angelica, peserta work
shop, tampak sulit mengaplikasikan pensil alis ke wajahnya. ’’Susah ternyata bikin alis. Ini tadi sampai ke mana-mana,’’ katanya, lantas tertawa.
Hal serupa dialami Maria Vanessa Jessica. Meski sering menggunakan make-up, dia tetap mengalami kesulitan di bagian alis. ’’Soalnya bentuk alisku nggak bagus. Terus tipis, jadi agak sulit,’’ ucap mahasiswa Universitas Surabaya tersebut.
Melihat para peserta mengalami kesulitan, Slam tidak tinggal diam. Dia secara langsung membantu dan mengajari para peserta. ’’Kalau kesulitan pakai pensil, pakai powder saja cukup. Apalagi kalau alisnya utuh,’’ tutur pria bernama asli Slamet Wiyono tersebut.
Pembentukan alis, lanjut dia, menggunakan trik 321. Maksudnya, bentuk alis besar di bagian pangkal, lalu mengecil sampai ujung mata. ’’Panjang pendek gambar alisnya harus disesuaikan dengan wajah. Kalau terlalu panjang, nanti wajah isinya alis semua,’’ tambahnya.
Seberapa jauh garis alis itu bisa ditentukan dengan menggunakan garis imajiner yang ditarik dari sudut hidung bawah melewati sudut mata sebagai titik terjauh. Pembuatan alis dimulai dari bagian pangkal. Lokasinya tepat segaris dengan hidung. Lalu, ketika sampai di bagian tengah kelopak mata, akan semakin mengecil hingga ujung.
Pengaplikasikan eye shadow hendaknya dimulai dari bagian dalam dengan warna cerah. Selanjutnya, warna lebih gelap digunakan untuk bagian luar. Fungsinya, mata terlihat lebih gelap dan tajam. ’’Lalu, di bagian bawah alis pakai warna lebih terang. Jangan lupa sesuaikan dengan warna kulit,’’ katanya.
Untuk maskara, Slam menyarankan agar bulu mata dilentikkan lebih dulu dengan menggunakan penjepit bulu mata. Agar lentik, mata harus melihat ke bawah sebelum bulu mata dijepit. Itu pun harus dilakukan berulangulang. Sentuhan terakhir untuk mata adalah mengaplikasikan eyeliner.
Agar penampilan semakin maksimal, sentuhan warna terang pada bibir tentu diperlukan. Karena itu, Slam sengaja memilih warna merah terang. ’’ Kombinasi warna yang terlihat glowing dan
moist. Saya ingin menampilkan karakter dewasa,’’ lanjut pria yang tinggal di Jakarta tersebut.( dwi/c15/nda)