Cari Amunisi dengan Cara Sembunyi
WARSAWA – Juergen Klopp termasuk manajer yang sangat jeli sekaligus hati-hati dalam memilih amunisi. Hal itu diungkapkan mantan pemandu bakat Borussia Dortmund Artur Platek.
Platek mengungkapkan pengalaman Klopp saat mengincar Robert Lewandowski. Pelatih yang kini menukangi Liverpool tersebut sering datang ke INEA Stadion, markas Lech Poznan, klub tempat Lewandowski bermain pada 2008–2010.
’’Aku bisa memperkirakan Juergen sering datang 30 kali ke sana,’’ kata Platek kepada Przeglad Sportowy.
Agar tidak diketahui, Klopp sering datang secara sembunyi-sembunyi. Itu sengaja dilakukan karena, jika Klopp datang secara terang-terangan, pihak Lewy bisa menaikkan harga 3–4 kali lipat. ’’Itu yang membuat Juergen sering datang secara sembunyisembunyi mengenakan topi dan hoody yang menutupi mukanya,’’ terangnya.
Singkat kata, Lewy –sapaan Lewandowski– pun dibeli EUR 4,5 juta (Rp 66,89 miliar). Selama empat musim bersama Die Borussen –julukan Dortmund– bomber 28 tahun itu menorehkan 103 gol dalam 187 pertandingan di semua ajang.
Nah, metode itu juga diguakan Klopp saat memantau winger AS Roma Mohamed Salah. Sebab, tidak ada rumor yang deras sebelumnya, tibatiba saja kemarin (22/6) Salah sudah berada di Liverpool untuk menjalani tes medis. Jika sukses, dia bakal menjadi penggawa anyar The Reds –sebutan Liverpool– dengan harga GBP 35 juta (Rp 590,58 miliar). (apu/c4/bas)