Layanan Informasi Belum Sempurna
BANYAK catatan yang disampaikan Ketua Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLPK) Jatim Said Sutomo tentang kondisi Terminal Purabaya. Dia menyatakan, sajian informasi di terminal tersebut sangat kurang.
Said mengatakan, tidak semua pengunjung mengenal medan di terminal. Banyak yang baru sekali menginjakkan kaki di tempat tersebut. Siapa pun yang berada di posisi seperti itu pasti bingung. ”Mereka banyak tanya tentang semua hal,” katanya.
Pertanyaan yang paling mendasar biasanya terkait dengan nama dan jurusan bus. Lalu, besaran tarif untuk jurusan tertentu. Said menilai, informasi itu belum tampak di Terminal Purabaya. Masyarakat hanya melihat informasi tentang lokasi dan jurusan bus. ” Tarif dan nama bus yang melayani tidak disajikan,” imbuh dia.
Said juga menyoroti layanan parkir. Banyak pengantar yang mengeluh kondisi parkir di Terminal Purabaya. Terutama parkir kendaraan roda empat. Daya tampung parkir terbatas. Parahnya, kendaraan yang parkir di kawasan tersebut bukan murni milik pengunjung. Ada beberapa yang menawarkan jasa angkutan antarkota. ”Fakta itu jelas melanggar,” ungkap dia.
Memang, saat ini status Terminal Purabaya masih mengambang. Menurut aturan, terminal tersebut harus diserahkan ke pemerintah pusat. Tetapi hingga kini belum ada kejelasan terkait serah terima pengelolaan itu. Posisi tersebut tidak bisa menjadi alasan bagi UPT Terminal Purabaya untuk tidak memaksimalkan pelayanan. ”Saat ini yang berada di lapangan adalah yang bertanggung jawab,” ujarnya.