Menyeberang, Nenek Ditabrak Pikap
SIDOARJO – Hendak menyeberang jalan, Ponimah ditabrak mobil pikap di Jalan Gatot Subroto, Candi, Rabu malam (5/7). Perempuan renta itu langsung meninggal. Kapolsek Candi Kompol Kusminto menyebutkan, warga Sawahan, Surabaya, itu sehari-hari tinggal di sekitar Pasar Larangan. ’’Orangnya sudah tua. Usianya lebih dari 60 tahun,’’ katanya kemarin (6/7).
Malam itu, sekitar pukul 22.30, korban hendak menyeberang jalan. Ponimah melintas ke arah utara menuju area Pasar Larangan. Meski sudah tua, dia masih terbiasa membawa sayuran ke pasar tersebut. ’’Mau ke lapak, sehari-hari korban tinggal di sekitar sana,” jelasnya.
Nahas, korban menemui ajal beberapa saat berselang. Ponimah tiba-tiba ditabrak mobil pikap bernopol N 8664 NW yang melaju kencang dari arah barat. Tubuhnya terpelanting. Korban tewas seketika di lokasi kejadian. ’’Lalu lintas di sekitar pasar sudah sepi,” ujar perwira polisi dengan satu melati di pundak tersebut.
Kusminto mengatakan, sopir mobil berwarna hitam itu langsung melarikan diri sesaat setelah kejadian. Dia meninggalkan kendaraannya begitu saja di tengah jalan. Baru beberapa saat berselang warga dan pengendara menyadari kecelakaan lalu lintas itu. ’’Sopirnya kabur, sampai saat ini kami masih mencarinya,” ungkapnya.
Jasad korban, lanjut dia, dievakuasi ke RSUD Sidoarjo. Oleh petugas, beberapa warga juga dijadikan saksi setelah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). ’’Dugaannya karena kondisi gelap. Jadi, sopir tidak melihat ada orang menyeberang,” ucapnya.
Dia menjelaskan, pihaknya akan meminta bantuan samsat untuk melacak pemilik mobil pikap itu. Dia juga berharap pengemudi segera menyerahkan diri kepada polisi. ’’Mungkin ketakutan setelah menabrak korban,’’ katanya. (edi/c17/ai)