Jawa Pos

Joki Drag Bike Tewas saat Latihan

-

RENCANA Ahmad Doifi, 21, untuk mengikuti event Drag Bike Bhayangkar­a Cup akhirnya batal. Pemuda asal RT 2, RW 2, Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Kota Probolingg­o, tersebut tewas karena mengalami kecelakaan pada Sabtu sore (15/7).

Ironisnya, pria yang juga dikenal sebagai joki drag bike itu meninggal saat berlatih memacu drag bike di Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolingg­o. Sehari sebelum mengikuti event drag bike, Doifi memang berlatih bersama kelompok uji coba.

Kabar kematian Doifi membawa duka bagi keluarga. Salah satunya adalah Bunyamin, 46, ayah korban. Dia menyatakan, anaknya memang suka dengan balapan, terutama drag bike. Bahkan, saat hendak mengikuti event drag bike yang digelar di Jalan Raya Brantas, Doifi meminta uang Rp 100 ribu kepadanya untuk mendaftar.

Ayah korban tak menyangka Doifi bakal pergi selamanya pada usia muda. Apalagi akibat kecelakaan saat tengah melakoni hobinya. Dia mengungkap­kan, pihaknya baru mengetahui kejadian itu pada Sabtu (15/7) sekitar pukul 20.00. Dia mendengar kabar tersebut dari kawan salah satu anggota kelompok motor anaknya yang hendak bertanding pada esoknya (Minggu).

”Sekitar pukul 17.00, anak saya dijemput temannya. Bilangnya mau latihan untuk drag bike besok (Minggu, Red) sekaligus setting motor. Sekitar pukul 20.00, saya mendapat kabar bahwa Doifi jatuh dari motor dan dirawat di UGD RSUD Moh. Saleh,” katanya. (rpd/fun/c23/end)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia