Jawa Pos

Jaga Motivasi Menuju Hari H

-

JAKARTA – Satu pekan sebelum tampil di SEA Games 2017 menjadi masa krusial bagi tim nasional voli putra dan putri Indonesia. Motivasi tinggi dan tegang bercampur menjadi satu di dada para pemain yang terpilih. Kondisi tersebut menjadi perhatian tim pelatih sebelum timnya berjuang merealisas­ikan target yang dibebankan oleh PP PBVSI.

Pelatih timnas voli putra Samsul Jais menjelaska­n, capaian positif saat timnya menduduki posisi keempat pada event 19 th Asian Senior Men’s Volleyball Championsh­ip alias Kejuaraan Asia 2017 memberikan kepercayaa­n diri yang tinggi kepada tim asuhannya. Namun, dia mengingatk­an, capaian gemilang itu bukan jaminan kesuksesan di Malaysia.

Lebih lanjut, pelatih yang membawa tim Jabar meraih emas di PON XIX/2016 itu menuturkan, dirinya berfokus membangun dan menjaga kepercayaa­n diri anak asuhnya. Sebab, target emas yang dicanangka­n PP PBVSI menjadi harga mati yang harus dicapai Agung Seganti dkk.

’’Kepercayaa­n diri anak-anak memang meningkat pesat setelah mengikuti kejuaraan Asia kemarin. Saya terus menjaga keyakinan bahwa kami pasti bisa merebut emas. Tetapi, jangan sampai kepercayaa­n diri itu membuat mereka lengah,’’ ujar Samsul.

Timnas voli Indonesia memang terpuruk di tiga edisi SEA Games terakhir. Puncaknya adalah capaian di SEA Games 2015. Saat itu, timnas yang diasuh Ibarsjah DJanu Tjahyono harus pulang dengan hanya membawa perunggu. Capaian tersebut menurun ketimbang saat mengikuti SEA Games 2011 dan 2013 dengan raihan perak.

Namun, berdasar performa mereka saat menjalani satu-satunya uji coba beberapa waktu lalu, bisa dikatakan Samsul Jais berhasil membawa napas baru ke timnas voli. Mereka mengusung strategi serangan yang bervariasi dan kombinasi pemain senior-junior. ’’Dari uji coba, kami mendapat banyak pelajaran, antara lain tek- nik servis dan blok. Selain itu, ada beberapa pemain yang masih kurang padu. Itu yang sedang kami perbaiki saat ini. Masa-masa sebelum berangkat sangat riskan,’’ katanya.

Sementara itu, di sektor putri, Aprilia Manganang dkk pun tidak ingin tertinggal. Meski berada di grup berat, anak asuh Risco Herlambang itu tetap optimistis bisa meraih target perak di SEA Games nanti. Kepercayaa­n diri itu muncul berdasar capaian mereka sebagai runner-up pada VTV Tournament di Vietnam Juli lalu.

Risco menuturkan bahwa soal teknik, anak asuhnya sudah meningkat pesat. Hanya kekompakan tim masih harus ditingkatk­an. Itu bukan tanpa sebab. Meski dihuni beberapa pemain senior, saat ini timnas putri juga berisi beberapa pemain muda.

’’Tidak ada yang tidak mungkin. Meski terlihat susah karena berada di grup ’neraka’, kami tetap berusaha untuk tampil baik di Malaysia,’’ katanya. (tif/c4/ady)

 ?? HENDRA EKA/JAWA POS ?? MASIH TERTUTUP: Suasana bagian dalam Stadion Bukit Jalil kemarin. Arena tersebut menjadi venue utama pergelaran SEA Games 2017 Malaysia.
HENDRA EKA/JAWA POS MASIH TERTUTUP: Suasana bagian dalam Stadion Bukit Jalil kemarin. Arena tersebut menjadi venue utama pergelaran SEA Games 2017 Malaysia.
 ??  ?? GALIH COKRO/JAWA POS
SEMANGAT TINGGI: Para pemain tim voli putra Indonesia saat menjalani laga Kejuaraan Asia 2017 di Gresik Juli lalu.
GALIH COKRO/JAWA POS SEMANGAT TINGGI: Para pemain tim voli putra Indonesia saat menjalani laga Kejuaraan Asia 2017 di Gresik Juli lalu.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia