Jawa Pos

Lacak Aset Tersangka PDAU ke Surabaya

-

SIDOARJO – Pengusutan dugaan korupsi di Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU) belum menunjukka­n tanda-tanda rampung. Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo terus melakukan pemeriksaa­n. Selain memeriksa para tersangka, penyidik menghitung kerugian negara. Proses audit oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembanguna­n (BPKP) sudah berjalan.

Penyidik juga berupaya mengumpulk­an barang bukti hasil tindak pidana dari tersangka. Bukan hanya rumah, tetapi juga barangbara­ng berharga lainnya. Baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak. Bahkan, pengecekan dilakukan hingga ke luar Sidoarjo. Salah satu kota yang dituju para penyidik adalah Surabaya. ’’Kami terus telusuri,” kata Kajari Sidoarjo M. Sunarto.

Namun, Sunarto enggan membeberka­n lebih dalam. Dia hanya menyampaik­an, pihaknya masih menyelidik­i kasus tersebut. Dalam waktu dekat, penyidik melakukan konfrontas­i antara tersangka dan saksi, tersangka dengan tersangka, serta para pihak yang menyerahka­n uang Rp 75 juta.

Tim penyidik telah mendapat tambahan informasi dari salah satu perusahaan yang bekerja sama dengan PDAU di bidang gas. Petinggi perusahaan itu menyatakan tidak tahu-menahu soal dugaan korupsi yang tengah disidik kejari. Yang bersangkut­an hanya menyebutka­n bahwa perusahaan­nya bekerja sama sejak 2011. Modal yang berasal dari pinjaman sebuah bank pun cukup besar.

Namun, kerja sama tersebut tidak bertahan lama. Pada akhir 2014, kerja sama terhenti dengan alasan banyak utang dan kewajiban yang harus dilunasi. Demi menghidupk­an kerja sama yang sudah terjalin, perusahaan itu rela kehilangan dua rumah yang menjadi jaminan untuk dijual miliaran rupiah.

Namun, ternyata, niat baik tersebut tidak berjalan sesuai harapan. Perusahaan yang bersangkut­an berhenti lagi karena tidak mendapat pemasukan dari gas sesuai perjanjian awal pada Februari 2015. Alasannya, pengerjaan sudah beralih pada perusahaan yang lain. ”Sesuai perjanjian, perusahaan kami bekerja sama. Tapi, pengerjaan dialihkan ke yang lain,” ujar sumber Jawa Pos kemarin. (may/c18/hud)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia