Juku Eja Terhambat ke Puncak Klasemen
JAKARTA – PSM Makassar baru saja membuang peluang untuk bersaing dengan Persipura Jayapura dalam perebutan puncak klasemen sementara Liga 1. Itu terjadi setelah mereka hanya mampu berbagi poin dengan bermain imbang 2- 2 ( 0- 2) saat bertandang ke markas Persija Jakarta di Stadion Patriot Bekasi kemarin ( 15/ 8).
Seandainya PSM memenangi pertandingan kemarin, tim tersebut akan memiliki poin 37. Sama dengan Persipura yang berada di puncak klasemen. Karena hanya seri, PSM kini memiliki poin 35, sama dengan Bali United dan Madura United yang berada di peringkat kedua dan ketiga.
Dalam laga tersebut, tim dengan julukan Juku Eja itu sejatinya unggul lebih dulu dalam pekan ke- 20 tersebut. Keunggulan itu tercipta masing- masing lewat Marc Anthony Klok melalui tendangan penalti pada menit ke- 22 serta Willem Pluim pada menit ke- 33. Sayang, tiga poin dalam genggaman tersebut menguap begitu saja.
Sebab, pada babak kedua, tuan rumah yang tidak mau mengece- wakan para pendukungnya berhasil bangkit. Dua gol balasan Macan Kemayoran –sebutan Persija– itu masing-masing dicetak Reinaldo Da Costa lewat tendangan penalti pada menit ke-63 dan marquee player mereka Bruno Da Silva dua menit kemudian. Meski begitu, pelatih PSM Robert Rene Alberts puas dengan raihan satu poin tersebut. Sebab, dalam laga sebelumnya, mereka berhasil mengamankan tiga poin saat bertandang ke markas Persela Lamongan. ’’ Dalam dua laga away, kami sukses mengamankan empat poin. Itu adalah hasil yang sangat bagus bagi kami,’’ kata pelatih asal Belanda tersebut.
Pelatih Persija Stefano ’’ Teco’’ Cugurra mengungkapkan bahwa hasil satu poin itu bukanlah hasil yang bagus bagi mereka. Sebab, hanya meraih satu poin di kandang tidak lebih dari sebuah kekalahan.
’’ Sebab, kami hanya punya waktu yang sangat sedikit untuk recovery. Saya akui, organisasi permainan kami tidak berjalan bagus pada babak pertama,’’ katanya. ( ben/ c22/ tom)