Isak Tangis Lepas CJH
GRESIK – Isak tangis mewarnai pelepasan calon jamaah haji (CJH) kloter 62. Tidak sedikit jamaah yang saling tangis dengan kerabatnya karena akan berpisah sekitar sebulan. Pemandangan itu terlihat di salah satu titik keberangkatan di GOR Tri Dharma Petrokimia kemarin pagi (17/8).
Misalnya, yang dialami CJH bernama Maftuhan. Setelah acara pelepasan, pria 48 tahun itu langsung memeluk anaknya, Putri Mafawindah Sya’bani. Tahu akan berpisah dengan orang tuanya, bocah 7 tahun tersebut menunjukkan raut wajah sedih. Sambil duduk di pangkuan ayahnya, Putri seakan tidak ingin lepas dari dekapan orang tuanya. Bahkan, Maftuhan langsung menangis saat berangkulan dengan putra keduanya, M. Razzaq Alfath, 21.
’’Saya hanya terharu. Setiap hari saya bersama anak-anak. Tapi, sekarang kami berpisah untuk beberapa saat,” ujarnya.
CJH asal Desa Tambakberas, Cerme, tersebut berangkat haji bersama istrinya, Anik Windayati, 48; dan ibunya, Tuka binti Simah, 79. Rasa haru yang sama diperlihatkan calon jamaah haji lain.
Pukul 09.00 kemarin, Direktur Utama (Dirut) Petrokimia Gresik Nugroho Christijanto dan jajaran direksi melepas keberangkatan CJH. Jumlahnya 216 orang. Mereka berangkat dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Nurul Jannah Petrokimia.
Selain di GOR Tri Dharma, titik keberangkatan rombongan ke asrama haji tersebar di lima tempat. Yakni, Masjid Agung Gresik, Ponpes Maskumambang, Dukun, Masjid Jami’ Manyar, dan Desa Sembayat. Kloter 62 dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada Jumat hari ini (18/8) pukul 07.25.
Selanjutnya, jadwal masuk asrama haji disusul kloter 63 dan kloter 64 hari ini (18/8). Kloter 63 yang terdiri atas 443 jamaah dijadwalkan masuk asrama pukul 08.00. Kloter 64 dengan 445 CJH masuk asrama haji pukul 09.00.
Pelepasan kloter 63 dan 64 dipusatkan di halaman Pemkab Gresik pagi ini. Rombongan dilepas langsung oleh Bupati Sambari Halim Radianto dan Wakil Bupati (Wabup) M. Qosim. (mar/c7/dio)