Dunia Merayakan Idul Adha
MESIR – Jutaan umat Islam di seluruh penjuru dunia merayakan Idul Adha kemarin (1/9). Sebagian yang lain, terutama di Pakistan, merayakannya hari ini (2/9). Momentum Idul Adha yang identik dengan penyembelihan hewan kurban itu dimanfaatkan sebagian kalangan untuk mengingat sesama umat Islam yang sedang kesusahan. Misalnya, etnis Rohingya di Myanmar, masyarakat Iraq, Syria, dan Yaman.
Media sosial berhias ucapan Idul Adha bagi sesam sesama muslim di berbagai belahan bumi. Bahkan ba bagi mereka yang sedang menderita. ” ”#EidMubarak Kami harap Anda semua bisa merayakan hari ini. Dan, semoga Allah meringankan penderitaan seluruh muslim di #S #Syria, #Yaman, Iraq, #Burma (nama lain M Myanmar) dan lain-lain. #EidAlAdha,” tulis DOAM pada akun @doamuslim di Twitter.
Dari Kanada, Perdana Menteri (PM) Justin Trudeau pun memberikan ucapan selamat. ”Selamat Hari Raya. Segala doa terbaik bagi seluruh muslim yang merayakan Idul Adha dan berakhirnya ritual haji hari ini,” tulis pemimpin 45 tahun itu pada akun resminya. Ucapan senada disampaikan Jeremy Corbyn, ketua Partai Buruh Inggris, lewat akun @jeremycorbyn, kemarin.
Kemarin Presiden Syria Bashar Al Assad melaksanakan salat Idul Adha di Kota Qara, Provinsi Rif Dimasq. Itu merupakan hal yang istimewa. Sebab, biasanya Assad salat Idul Adha di masjid di Kota Damaskus.
Sementara itu, perayaan Idul Adha di beberapa negara Eropa juga berlangsung meriah. Di Prancis yang belum lama ini menjadi sasaran aksi teror, umat Islam merayakan Idul Adha yang jatuh tepat pada Jumat dengan lancar. Kemarin sejumlah jamaah pria terlihat khusyuk menunaikan salat Jumat di salah satu sudut halaman Masjid Agung Paris.
Di beberapa negara di Asia, Idul Adha terlihat lebih semarak. Sejumlah masjid dan lapangan yang digunakan sebagai lokasi salat Id sengaja bersolek. Hiasan berupa pita, balon, dan bendera warnawarni mempermanis perayaan hari raya yang juga disebut sebagai Idul Kurban tersebut. (AFP/ aljazeera/middleeast monitor/hep/c10/any)