Unggulan Putra Kian Langka
Sharapova Balas Kritik Wozniacki
NEW YORK CITY – Grand
slam Amerika Serikat (AS) Terbuka 2017 benar-benar tidak ramah kepada unggulan sepuluh besar tunggal putra. Makin banyak petenis dalam daftar unggulan yang tersisih sebelum memasuki pekan kedua alias babak keempat. Setelah Alexander Zverev (unggulan keempat), Grigor Dimitrov (unggulan ketujuh), dan Jo-Wilfried Tsonga (unggulan kedelapan) angkat koper di babak kedua, kemarin dini hari WIB giliran unggulan keempat Marin Cilic yang harus pulang di babak ketiga.
Petenis Kroasia itu bukan satu-satunya unggulan sepuluh besar yang tersingkir kemarin. Ada juga petenis tuan rumah John Isner (unggulan kesepuluh) yang takluk oleh petenis Jerman Mischa Zverev.
Cilic takluk di tangan unggulan ke-29 Diego Schwartzman ( Argentina) 6-4, 5-7, 5-7, 4-6. Bagi Scwartzman, kemenangan tersebut sekaligus mebuatnya kali pertama melenggang ke babak 16 besar
grand slam sepanjang karir. ’’Saya mengambil kesempatan karena ba nyak pemain yang cedera minggu ini,’’ ucap petenis 25 tahun itu sebagaimana dilansir BBC. Scwartzman patut merasa beruntung. Pada laga ke- marin, Cilic tidak mampu tampil maksimal. Dia masih diganggu cedera otot kaki kiri yang dialami dalam pertandingan final Wimbledon kontra Roger Federer Juli lalu. ’’Cedera ini punya pengaruh besar akan hasil pertandingan. Saya tidak bisa menge luar kan kemampuan terbaik. Saya sudah berusaha keras dengan pukulan dan servis, namun gagal,’’ jelas Cilic yang merupakan juara AS Terbuka 2014.
Setali tiga uang dengan sektor putra, di tunggal putri para unggulan sepuluh besar juga banyak yang gugur. Lima unggulan yang gugur adalah Simona Halep, Caroline Wozniacki, Angelique Kerber, Johanna Konta, dan Svetlana Kuznetsova.
Di lain sisi, Maria Sharapova kemarin memastikan diri melaju ke babak 16 besar. Itu terjadi setelah mantan ratu tenis dunia tersebut menumbangkan petenis tuan rumah Sofia Kenin dua set langsung, 7-5, 6-2.
Sharapova kemarin juga memberikan statement balasan terkait kritik keras Wozniacki tentang pertandingannya yang selalu ditaruh di
center court oleh pihak panitia. ’’Saya tidak ikut membuat jadwal,’’ ucap Sharapova. ’’Jika harus bermain di lapangan parkir, saya tetap akan senang untuk melakukannya,’’ tambahnya. ( irr/ c4/ ady)