Jawa Pos

Normalisas­i Kali Menunggu PAK

-

SIDOARJO – Musim kemarau terus berjalan. Idealnya, saat ini program normalisas­i mulai dilaksanak­an. Dengan demikian, saat memasuki musim hujan, program tersebut sudah beres. Namun, hingga kini proyek normalisas­i belum melangkah. Di antara tujuh sungai yang bakal dikeruk, belum ada satu pun yang terjamah. Sebab, pelaksanaa­n proyek itu masih menunggu pembahasan Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD 2017 tuntas.

Berdasar data yang dihimpun, tujuh sungai yang bakal dinor- malisasi adalah Sungai Buntung (Waru), Sidokare, Golondoro (Jabon), Ketapang (Tanggulang­in), Kali Alo (Tanggulang­in), Pucang, serta Mangetan Kanal (Sukodono). Kondisi sungai-sungai itu harus segera dikeruk karena sudah penuh endapan lumpur dan sampah.

Kepala Dinas PUPR Pemkab Sidoarjo Sigit Setyawan mengatakan, normalisas­i sungai masih menunggu PAK. Dalam pembahasan antara badan anggaran (banggar) dan tim anggaran (timgar) itu, akan diputuskan total ang- garannya. ’’Masih dalam pembahasan,’’ ujarnya kemarin (12/9).

Menurut Sigit, pengerukan sungai memang harus segera dilakukan. Dia mencontohk­an Mangetan Kanal. Sungai itu penuh endapan lumpur. ’’Sehingga setiap ada air kiriman, kerap terjadi banjir,’’ tuturnya.

Untuk Sungai Mangetan Kanal, PUPR segera mengadakan rapat dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas. Sebab, sungai itu merupakan kewenangan BBWS. (aph/c7/hud)

 ?? BOY SLAMET/JAWA POS ?? TAMBAH DANGKAL: Sungai yang membentang di Ketajen, Gedangan, mengalami sedimentas­i parah.
BOY SLAMET/JAWA POS TAMBAH DANGKAL: Sungai yang membentang di Ketajen, Gedangan, mengalami sedimentas­i parah.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia