Sejarah Terhebat Slovenia
ISTANBUL – Sejarah besar diukir timnas basket Slovenia. Negara pecahan Yugoslavia itu kemarin meraih tiket final pertamanya sepanjang sejarah EuroBasket. Makin luar biasa karena tim yang mereka singkirkan adalah juara bertahan Spanyol. Yang bikin geleng-geleng kepala, Slovenia menang telak dengan margin 20 poin, 92-72, di Sinan Erdem Arena, Istanbul.
Point guard Goran Dragic dan power forward Anthony Randolph jadi bintang Slovenia dengan masing-masing mengemas 15 poin. Dragic menyempurnakan raihan itu dengan tambahan 6 rebound dan 5 assist.
Pemain muda Slovenia yang berkarir di liga basket Spanyol bersama Real Madrid, Luka Doncic, juga tampil brilian. Pemain 18 tahun tersebut nyaris membuat triple double dengan 11 poin, 12 rebound, dan 8 assist.
Pergerakan Doncic eksplosif sepanjang laga. Pertahanan Spanyol yang digawangi Gasol bersaudara, yakni Pau dan Marc, pun kocarkacir. ”Dia pemain yang sangat potensial. Di waktu yang tepat, dia akan menjadi pemain yang sangat dominan,” ucap Pau dilansir situs resmi FIBA.
Di laga itu, Pau sudah berjuang keras. Tampil 29 menit, bintang veteran San Antonio Spurs tersebut membuat 16 poin dan 6 rebound. Sang adik Marc juga solid dengan mencetak doubledouble 12 poin dan 10 rebound.
Sayangnya, hanya Gasol bersaudara yang produktif. Di antara delapan pemain lain yang diturunkan pelatih Sergio Scariolo, hanya Ricky Rubio yang juga mencetak double digit, yakni 13 poin.
”Ini hasil pertandingan yang bersejarah untuk negara kami. Ini hasil kerja keras seluruh pemain sepanjang musim panas. Saya tidak bisa berkata apa-apa lagi,” ucap head coach Slovenia Igor Kokoskov kepada situs resmi turnamen.
Di antara 13 penampilan Slovenia sejak 1993 di EuroBasket, capaian terbaik mereka sebelum ini adalah semifinal pada 2009. Satu semifinal lain berlangsung dini hari tadi, yakni Rusia menantang semifinalis edisi sebelumnya, Serbia. Final bakal dilaksanakan pada Senin dini hari WIB (18/9). (irr/c6/nur)