Jawa Pos

Berseteru dengan Forlan

-

INSIDEN rebutan penalti antara Edinson Cavani dan Neymar melebar. Bahkan, muncul perseterua­n baru yang melibatkan Dani Alves, bek kanan PSG dan timnas Brasil, serta Diego Forlan, mantan bintang penyerang timnas Uruguay.

Menurut Forlan, Alves punya andil dalam perseterua­n Cavani-Neymar karena tidak bersikap netral. Ketika PSG memperoleh hadiah tendangan bebas (sebelum mendapat penalti), Alves terlihat menyerahka­nnya kepada Neymar. Padahal, Cavani yang berada di dekat Alves sudah meminta untuk jadi eksekutor.

”Respek harus diberikan kepada Cavani. Dia telah mencetak banyak gol dan menjadi eksekutor utama penalti selama beberapa tahun terakhir,’’ ujar mantan penyerang Manchester United, Atletico Madrid, dan Villarreal itu, sebagaiman­a dilansir ESPN.

”Neymar tidak akan melakukan itu (menyerobot jatah penalti Cavani) kepada Lionel Messi. Dia tidak ingin Cavani mengambil penalti. Dia seperti bocah yang menyebalka­n,’’ imbuh penyerang 38 tahun yang kini berkostum Mumbai City tersebut.

Komentar Forlan yang terkesan membela Cavani tak pelak membuat Alves tersinggun­g. Menurut mantan bek kanan Juventus dan Barca itu, Forlan tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. ’’Asal tahu saja, saya tidak mengambil bola untuk menghindar­kannya dari rekan setim. Justru saya ingin menendangn­ya sendiri,” ucapnya. ’’Lagipula, penendang penalti terakhir (PSG) adalah saya. Jadi, diamlah dan jangan membuat drama dengan nama saya,’’ tambahnya. (io/c18/dns)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia