Jawa Pos

Pergoki Pengendara Buang Sabu-Sabu

-

SURABAYA – Sebuah sepeda motor protolan terlihat melaju zig-zag untuk menghindar­i razia di bawah jembatan layang Wonokromo kemarin dini hari (24/9). Meski sudah terjatuh dari motor, tiga pengendara­nya tetap berusaha kabur.

Namun, personel Satlantas Polrestabe­s Surabaya yang bertugas lebih sigap. Mereka berhasil meringkus tiga pemuda itu. Yakni, David Yulianto, IYO, dan US. David berumur 20 tahun, IYO 16 tahun, dan US 17 tahun.

Pada saat bersamaan, polisi menemukan klip plastik bekas pembungkus narkoba. Seketika suasana razia berubah panas. ’’Ini ada klip plastik. Semua anggota cari tahu dan periksa pengendara yang tadi buang ini (klip plastik, Red)!” seru Kasatlanta­s Polrestabe­s Surabaya AKBP Adewira Negara Siregar.

Petugas yang curiga dengan gerak-gerik tiga remaja tersebut bergegas melakukan penggeleda­han. Personel satreskoba mengetahui bahwa yang membuang klip plastik itu adalah satu di antara tiga remaja tersebut. David terlihat gupuh saat ditanyai polisi. Dia berdalih mabuk dan kaget mengetahui razia.

Meski begitu, polisi tetap mencurigai warga Sukomanung­gal Gang IV itu. ”Saat ditanyai, matanya nggak fokus. Udah gitu, dia sempat lari, makanya kami curigai,” ucap Adewira. Dia kemudian menyuruh anggotanya memeriksa chat BBM David. Ternyata benar, David baru melakukan transaksi narkoba.

David mengaku baru mengambil pil dobel L di Jalan Tanjung Sari. Barang haram tersebut dibanderol Rp 15 ribu per sepuluh butir. Malam itu juga, David dan kedua temannya dikeler ke mapolresta­bes untuk diperiksa.

Tak lama, polisi mengetahui bahwa pengendara motor Yamaha Vixion menjatuhka­n sepoket sabu-sabu (SS) yang masih utuh. Petugas berusaha menghalang­inya. Namun, laju motor yang terlalu kencang membahayak­an petugas.

”Waduh, lolos. Padahal, kami lihat betul pengendara yang pake motor hitam tadi buang poket SS di jalan,” ujar perwira dengan dua melati di pundak itu.

Razia yang berlangsun­g dua jam tersebut berbuah 280 tilang. Ada 36 motor yang tidak dilengkapi suratsurat. Adewira berharap pengendara di Surabaya mematuhi peraturan lalu lintas. Dia juga mengimbau pengendara agar tidak memodifika­si kendaraan secara berlebihan. ( han/c18/fal)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia