Tendangan Renggut Nyawa Hilarius

Rekonstruksi Tawuran Gladiator

BOGOR – Tendangan maut ke arah wajah dan perut menjadi musabab kematian Hilarius. Sesuai dengan hasil otopsi, tendangan itu diduga merobek hulu hati korban tawuran ala gladiator tersebut.

Fakta itu terungkap dalam rekonstruksi kasus bomboman atau adu gladiator yang menewaskan Hilarius Christian Event Rahardjo, 15, yang digelar di Taman Palupuh, Bogor Utara, Kota Bogor, kemarin ( 25/ 9).

Rekonstruksi selama dua jam tersebut mengungkap berbagai fakta. Termasuk bahwa korban tak bernyawa sebelum dibawa ke rumah sakit. ”Saat dibawa di sepeda motor, (Hilarius, Red) sudah tidak ada,” ujar Kasatreskrim Polresta Bogor Kota Kompol Ahmad Choerudin seusai rekonstruksi.

Dalam rekonstruksi terlihat, sebelum perkelahian ala ”gladiator” dimulai, para tersangka dan saksi berkumpul di tempat parkir motor taman. Mereka tampak seperti merencanakan sesuatu.

Tak berapa lama, mereka berjalan ke lapangan basket untuk menentukan siapa lawan siapa dalam duel yang melibatkan sepuluh orang tersebut. MS diketahui bertindak sebagai wasit.

Choerudin menyatakan, total ada 14 adegan dalam rekonstruksi yang diperagakan empat pelaku, yaitu AB, MS, TB, dan HK. Di antaranya, adegan HK dan TB menyuruh Hilarius duel, tersangka AB berduel dengan Hilarius, serta MS menjadi wasit dan ikut dalam duel. ”(Hilarius, Red) meninggal dalam adegan ke-12,” tuturnya. (wil/d/c24/ami)

REKA ULANG GLADIATOR LAKUKAN 14 ADEGAN: Empat tersangka bom-boman atau tarung ala gladiator, yakni BV, HK, MS, dan TB, serta 14 saksi menjalani rekonstruksi di Taman Palupuh, Kota Bogor, kemarin (25/9).