Jawa Pos

Jumlah Pengungsi Tembus 75 Ribu Orang

-

Sebab, tidak mudah berhadapan dengan bencana gunung meletus.

’’Karena tidak ada kepastian kapan akan meletus atau bahkan jadi meletus atau tidak,’’ katanya setelah menemui ribuan pengungsi di GOR Swecapura, Klungkung, Bali, kemarin (26/9). Untuk itu, presiden meminta seluruh rakyat Indonesia turut mendoakan masyarakat Bali.

Yang paling penting saat ini, sambung presiden, seluruh masyarakat yang berpotensi terdampak letusan Gunung Agung selamat. Mereka aman dari bahaya yang mengancam nyawa. ’’Untuk itu, saya meminta seluruh warga di sekitar Gunung Agung patuh pada instruksi petugas,’’ jelasnya. Dan juga instruksi gubernur, wali kota, bupati, serta Badan Nasional Penanggula­ngan Bencana (BNPB).

Khusus koordinasi pelayanan kesehatan, Menkes Nila Moeloek menyampaik­an, pihaknya melakukan sistem berjenjang. Sebab, RSUD Karangasem berpotensi turut terkena imbas apabila Gunung Agung meletus.

Nila mengakui ada sejumlah pengungsi yang mulai mengeluh sakit. Di GOR Swecapura saja jumlahnya ribuan. Tepatnya mencapai 5.321 jiwa. ’’Itu yang sakit dasar,’’ ucapnya. Misalnya, mengalami gangguan pernapasan atau demam. Selain itu, data RSUD Klungkung mencatat tidak kurang 142 pengungsi masuk IGD. Bahkan, ada 59 pengungsi yang mesti dirawat inap.

Sementara itu, pengungsi yang rawat jalan sebanyak 27 jiwa. Mereka berasal dari berbagai lokasi pengungsia­n. Juga ada yang dirujuk dari luar Klungkung. Kemarin seorang pengungsi asal Karangasem meninggal. ’’Ni Komang Rungeh usia 92 tahun,’’ jelas Direktur RSUD Klungkung I Nyoman Kesuma.

Kesuma mengungkap­kan, Rungeh meninggal karena sakit stroke dan kencing manis. Sebelumnya, empat hari lalu, seorang pengungsi bernama Nengah Rianta yang sudah berusia 90 tahun meninggal pasca mendapat perawatan di ruang ICU di RSUD tersebut. Rianta juga meninggal karena stroke yang dia derita sejak lama.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyampaik­an bahwa kondisi di luar radius berbahaya masih aman. ”Pusat pariwisata di Bali juga masih berjalan. Di dekat Gunung Agung hanya ada Pura Besakih, jadi selain itu aman,” ujarnya. Para wisatawan di Bali pun terus mendapatka­n update kondisi terkini Gunung Agung. ”Amerika, Inggris, Australia, dan Singapura telah mengeluark­an travel advice kepada warganya untuk tidak berwisata di sekitar Gunung Agung,” jelas Sutopo.

Hingga berita ini ditulis, jumlah pengungsi Gunung Agung yang terdata BPBD Bali mencapai 75.673 jiwa. Pengungsi menempati 377 titik pengungsia­n di sembilan kabupaten di Bali. Angka tersebut sudah melampaui prediksi jumlah pengungsi dari kawasan rawan bencana. (and/lyn/syn/c17/oki)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia