Jawa Pos

Mutasi Pejabat Semakin Dekat

Sekitar 80 Kabid dan Kasi Bakal Dipindah

-

GRESIK – Gelombang mutasi segera melanda pejabat Pemkab Gresik. Kepala-kepala bidang dan seksi atau eselon III dan IV akan menjadi sasaran utama. Terutama pejabat di lingkungan instansi pendidikan. Posisi beberapa kepala dinas juga tidak aman.

Jika tidak ada aral melintang, mutasi bergulir sebelum Oktober. Rencana awalnya, 80 pejabat menjadi sasaran. Mutasi kali ini bukan sekadar rolling biasa ataupun penyegaran. Tolok ukurnya adalah kinerja. Terutama terkait layanan kepada masyarakat.

”Ada program yang tidak berjalan atau tidak maksimal sehingga pejabatnya akan dimutasi,” kata sumber Jawa Pos di internal Pemkab Gresik. Pelaksana program di tingkat Kabid dan Kasi dinilai bertanggun­g jawab. Bahkan, tidak tertutup kemungkina­n, kepala instansiny­a dicopot. ”Ada dua-tiga dinas yang masuk evaluasi. Sama, kinerjanya tak maksimal. Tapi, itu masih rencana,” tambahnya.

Bupati Sambari Halim Radianto menyatakan, rencana mutasi tersebut sedang dikaji badan pertimbang­an kepangkata­n dan jabatan (baperjakat). ”Memang ada perombakan. Yang jelas dalam waktu dekat,” ujarnya. Doktor lulusan Unair itu enggan menjelaska­n secara detail. ”Prinsipnya, saya ingin menempatka­n pejabat dengan asas the right man on the right place. Berdasar keahlian masing-masing,” lanjutnya.

Kepala Badan Kepegawaia­n Daerah (BKD) M. Nadlif menyam- paikan, persiapan rolling pejabat itu masih berlangsun­g. ”Masih dalam proses. Terutama teknis pengisiann­ya,” ucapnya kemarin.

Selain berdasar kinerja, mutasi banyak bersifat pengisian. Sebab, saat ini cukup banyak jabatan struktural/fungsional yang seharusnya diisi pejabat eselon yang masih lowong karena ditinggal pensiun. Mutasi sebelumnya berlangsun­g pada Agustus. (ris/c16/roz)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia