Jawa Pos

Jangan Kalah oleh Pembalap Liar

-

SIDOARJO – Balapan liar kambuh lagi. Jajaran Mapolresta Sidoarjo pun bergerak cepat. Petugas tidak ingin kalah. Karena itu, dini hari kemarin (15/10) polisi menangkapi para pembalap liar di Jalan Jenggolo. Hasilnya, ratusan orang beserta motornya diamankan. Yang memprihati­nkan, polisi juga menemukan narkoba jenis pil koplo.

Operasi tersebut dilaksanak­an sekitar pukul 01.00. Puluhan personel berbagi peran. Tim pertama menghalau para joki balap liar dan penonton yang berkumpul di sekitar Jalan Jenggolo ke utara. Tim selanjutny­a bersiaga di bawah jembatan layang. Tak ayal, ratusan pemuda yang hendak putar balik langsung terkunci. Mereka tidak bisa lari.

Mereka langsung menjalani pemeriksaa­n. Eh, ternyata ada seorang pemuda yang mencurigak­an. Yakni, Fatkhus Salam, 20. Pemuda itu tiarap di atas aspal. Warga Ngoro, Mojokerto, tersebut tak kunjung bergerak. Padahal, dia sudah disuruh petugas untuk pindah tempat. Akhirnya, terungkap di bawah tubuhnya ada plastik berisi 50 butir pil dobel L alias pil koplo.

Dari bawah jembatan layang, polisi menggiring para pemuda yang mayoritas masih di bawah umur itu ke mapolresta. Mereka dikumpulka­n dan didata. Banyaknya remaja yang terjaring petugas membuat proses pendataan berlangsun­g hingga pukul 08.00. ”Jumlah motor yang diamankan mencapai 136 unit,” tutur Kapolresta Sidoarjo Kombespol Himawan Bayu Aji.

Himawan menegaskan, aksi balap liar sangat berbahaya. Rawan kecelakaan. Selain itu, balap liar meresahkan dan mengganggu masyarakat. ”Orang tua dan keluarga juga harus punya tanggung jawab menjaga,” ungkap lulusan Akpol 1995 itu.

Dalam penindakan kemarin, tidak sedikit pemilik motor yang berasal dari luar Kota Delta. Mulai Surabaya, Mojokero, Gresik, sampai Pasuruan. (edi/c6/hud)

 ??  ?? traffic light
traffic light

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia