Langsung Bagi Hasil Transaksi Parkir
Sistem Daring Mulai Diberlakukan di Makassar
MAKASSAR – PD Parkir Makassar Raya sudah menerapkan sistem parkir online di beberapa titik. Selain dipantau pengawas lapangan, transaksi parkir daring bisa dilihat melalui aplikasi Jukir Dashboard.
Senin, 9 Oktober, PD Parkir Makassar Raya menerapkan parkir daring di wilayah Kecamatan Ujung Pandang. Pengawas mendatangi setiap juru parkir (jukir) serta membagikan sebuah smartphone dan printer portabel.
Jika ada kendaraan yang parkir, jukir bisa langsung memotret pelat nomornya. Secara otomatis, struk pembayaran parkir keluar dari printer kecil. Di struk itu tertera tarif parkir dan gambar pelat kendaraan.
Direktur Utama PD Parkir Makassar Raya Irianto Ahmad menjelaskan, saat ini pengawas masih mendampingi setiap jukir. Para jukir telah diberi pelatihan. Namun, masih ada beberapa orang yang bingung menggunakan fasilitas parkir daring.
Selain bisa mengawasi dari kantor PD parkir, pengawas bisa memantau transaksi parkir melalui aplikasi Jukir Dashboard di smartphone. ’’Misalnya, dalam satu jam tidak ada transaksi, patut kita curigai. Pengawas mendatangi jukir untuk melihat langsung, apakah aplikasi sistem yang bermasalah atau jukir yang tidak menggunakan sistem online. Semua dapat kita pantau,’’ jelasnya.
Irianto mengatakan belum bisa menargetkan pemberlakuan parkir online di seluruh wilayah Kota Makassar. ’’Anggaran yang dibutuhkan belum kita estimasi. Ini kan masih simulasi sambil kita evaluasi. Kalau semua sudah lancar, baru kita susun anggaran di APBD Pokok 2018 untuk pengadaan alat,’’ ungkapnya.
Direktur Operasional PD Parkir Makassar Raya Syafrullah menjelaskan, pihaknya tidak lagi mematok setoran para jukir. ’’Kita tinggal melihat transaksi di setiap titik. Dari jumlah itu, kita langsung bagi hasil,’’ ungkapnya.
Dia yakin dengan sistem tersebut, pendapatan akan meningkat. Semua transaksi terekam dan setiap waktu bisa terpantau melalui aplikasi sehingga minim kecurangan.
Penerapan parkir online tersebut juga mendapat apresiasi dari Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto. Menurut dia, pemanfaatan teknologi di sektor perparkiran makin menunjukkan bahwa Kota Makassar adalah kota dunia. Itu sejalan program smart city. (bay/kas/c7/ami)