Semua PNS Wajib Tes Urine
SIDOARJO – Genderang perang terhadap narkoba sudah ditabuh oleh Bupati Sidoarjo Saiful Ilah. Orang nomor satu di Sidoarjo itu bahkan menginstruksikan tes urine berkala terhadap semua PNS dan karyawan BUMD. ’’Setelah ini nanti kita tes urine semua. Termasuk bupatinya,’’ katanya. ’’Narkoba ancaman nyata dan tidak boleh dipandang sebelah mata,’’ lanjutnya kemarin (13/11).
Kesungguhan tersebut direalisasikan dalam penandatanganan nota kesepahaman antara pemkab dan kepolisian. Dalam nota itu juga disebut realisasi program kurikulum pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di SMP negeri maupun swasta.
Kapolresta Sidoarjo Kombespol Himawan Bayu Aji menyatakan, narkoba sudah mengancam seluruh kalangan. Mulai pelajar, tokoh politik, pimpinan daerah, sampai aparat penegak hukum. Karena itu, pihaknya berupaya meningkatkan upaya penindakan di lapangan, rehabilitasi, maupun pencegahan. ’’Pemberantasan narkoba tidak bisa hanya dengan pendekatan hukum. Harus komprehensif dan semua pihak harus terlibat,’’ katanya.
Dia lantas memaparkan hasil ungkap kasus narkoba setahun terakhir. Pada 2016, terdapat 431 kasus dengan 493 tersangka. Setahun kemudian, jumlahnya meningkat menjadi 514 kasus dengan 588 tersangka. Tahun ini hingga Oktober, ada kenaikan sekitar 20 persen kasus narkoba.
Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Sidoarjo Mustain Baladan menyatakan, pihaknya akan merapatkan kembali soal penerapan kurikulum P4GN. Konsep sementara, petugas kepolisian langsung mengajar di suatu sekolah. Satu semester empat kali pertemuan dan tiap pertemuan berlangsung satu jam pelajaran.
’’Kemarin saya sudah kasih masukan, polisi melatih guru. Nanti guru yang bersangkutan mengajarkannya di sekolah masing-masing supaya tugas kepolisian ringan,’’ terangnya.
Turut hadir Ketua Pengadilan Negeri Sidoarjo Wayan Karya, Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sidoarjo AKBP Indra Brahmana, dan perwakilan sejumlah pelajar. (jos/c19/ai)